Mahyeldi juga menambahkan, dari informasi warga ada enam jenazah di dalam dua mobil yang hanyut yang telah diangkut ke rumah sakit. Jadi masih ada empat mobil lagi yang belum ditemukan. “Belum tahu pasti berapa korban di dalam empat mobil tersebut. Mudah-mudahan dapat secepatnya ditemukan,” harap Mahyeldi.
Mahyeldi juga mengimbau masyarakat untuk selalu waspada. Karena informasi dari BMKG, selama Bulan Maret ini akan ada curah hujan yang tinggi. “Masyarakat diminta untuk tingkatkan kewaspadaannya, terutama yang tinggal di lereng bukit dan pinggir sungai. Orang tua jangan biarkan anaknya bermain di pinggir sungai, karena di musim hujan ini kondisi arus sungai cukup deras dan membahayakan,” ucapnya.
Sementara, salah seorang warga Barung-barung Belantai yang ikut mencari korban di dalam mobil hanyut, Asep mengatakan, enam mobil tersebut hanyut ke dalam sungai pada malam Jumat (7/3). Mobil tersebut datang dari Padang menuju Pessel. Mobil yang hanyut tersebut ditemukan Jumat pagi (8/3) dan sore.
“Yang ketemu dua mobil, ada enam mobil diperkirakan. Yang ketemu dalam dua mobil tersebut enam korban yang sudah meninggal. Jenazahnya sudah dibawa ke rumah sakit,” ungkap Asep.(fan)