Tim JMG, LPRI dan LP-KPK Sumbar Antarkan Bantuan Korban Banjir Pessel

BANTUAN— Tim Jejak Media Group (JMG), LPRI Sumbar dan LP-KPK Sumbar, Minggu sore (10/3), bergerak menuju lokasi bencana tepatnya di Kampung Tanjung Nagari Duku, Pessel, untuk mengantarkan bantuan untuk korban banjir.

PADANG, METRO–Bencana banjir yang melanda hampir seluruh wilayah Sumatera Barat pada 8 Maret lalu, meninggalkan luka yang mendalam. Kerugian harta ben­da diperkirakan ratusan miliar. Bahkan nyawa pun banyak yang mela­yang.

Seperti yang terjadi di Kabupaten Pesisir Selatan tepatnya di Kenagarian Barung Barung Belantai dan Duku. Jejak Media Group (JMG), LPRI Sumbar dan LP-KPK Sumbar, Minggu sore (10/3), bergerak menuju lokasi bencana tepatnya di Kampung Tanjung Nagari Duku, Pessel.

Menggunakan tiga armada kendaraan, tim ter­sebut mengangkut berbagai macam kebutuhan pokok. Disepanjang jalan, tim juga membagikan bantuan kepada masyarakat yang ditemui.

Perjalanan ke kampung Tanjung tersebut ditempuh selama 4 jam karena masih banyaknya material longsor dijalan. Serta banyak­nya kendaraan yang terjebak macet.

Saat sampai di Kampung Tanjung, kondisi hujan dan penerangan yang kurang memadai membuat tim sedikit kewalahan menuju lokasi bencana. Berkat bantuan masya­rakat, akhirnya tim sampai juga ke kampung Tanjung. Puluhan masyarakat menyambut kedatangan tim JMG, LPRI dan LP-KPK Sumbar.

Momon salah seorang perwakilan masyarakat Kampung Tanjung mengucapkan terima kasih kepada JMG, LPRI dan LP-KPK Sumbar yang telah membantu warga Kampung Tan­jung. Dia mengakui bahwa bantuan yg diterima tersebut merupakan yang pertama sampai di kampungnya.

“Terima kasih kami u­capkan pada JMG, LPRI dan LP-KPK Sumbar yang telah mengantarkan langsung bantuan kepada warga Kampung Tanjung. Kami baru pertama kali mendapatkan bantuan. Mungkin karena lokasi kami yang jauh makanya kami luput dari bantuan,” ujarnya.

Sementara itu, Ismail Novendra, SH selaku ke­tua tim yang datang ke lokasi bencana mengungkapkan kesedihannya. Sepanjang jalan dari Barung Ba­rung Belantai hingga ke Kampung Tanjung banyak ditemui rumah masyarakat yang hancur. Selain itu, juga terlihat puing-puing kendaraan yang masih berada didalam dan dipinggir sungai. Terlihat juga, ma­syarakat yang masih ba­nyak belum tersentuh bantuan.

Dia berharap pemerintah dan pihak swasta untuk segera terjun kelokasi bencana menyerahkan bantuan. Sebab masyarakat sa­ngat membutuhkannya. Ismail juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah ikut berpartisipasi dalam memberikan bantuan tersebut. (rel)

Exit mobile version