Bupati Harapkan Sosialisasi Narkoba dan LGBT Beruntun

PADANGPARIAMAN, METRO – Bupati Padangpariaman H Ali Mukhni sangat mendukung para mahasiswa-mahasiswi dari berbagai kampus dalam Propinsi Sumatra Barat yang siap menyosialisasikan tentang bahaya narkoba kepada masyarakat Padangpariaman.
Selain nakroba, Padangpariaman juga terendus orang atau kelompok LGBT yang harus dikikis.
”Pasalnya, berbagai jenis narkoba tersebut telah merusak masa depan anak bangsa. Kalau bisa juga ditambah dengan sosialisasi bahaya LGBT, karena sekarang penyakit tersebut juga lagi mewabahnya,” kata Ali Mukhni, kemarin.
Jadi katanya, sosialisasi tentang bahaya narkoba yang telah dilaksanakan berberapa kampus di Padangpariaman ini agar terus berlanjut, apalagi para mahasiswa-mahasiswi ada yang melakukan kegiatan kuliah kerja nyata di Padangpariaman.
Katanya, sosialisasi tentang bahaya narkoba dilaksanakan, karena Padangpariaman merupakan daerah yang menjadi kabupaten/kota rawan peredaran barang haram itu.
”Kita Pemkab Padangpariaman sangat mendukung kegiatan sosialisasi ini, namun demikian saya juga mengajak semua elemen untuk menyosialisasikan bahaya narkoba kepada masyarakat lain dan saling menyampaikan tentang bahaya narkoba ini,” ungkapnya.
Apalagi katanya, dengan gencaranya sosialisasi ini tentu lanjutnya, Pemkab Padnagpariaman akan merasa terbantu dalam menekan peredaran narkoba di daerah itu.
”Dengan demikian ke depan tidak ada lagi berbagai jenis narkoba di Padangpariaman. Begitu juga kasus-kasus penyakit masyarakat lainnya, salah satunya LGBT,” ujarnya.
Ditambah lagi katanya, saat ini Padangpariaman berada pada peringkat ke tiga peredaran narkoba di Sumbar.
“Kami sangat mengapresiasi mahasiswa yang telah peduli terhadap maraknya peredaran narkoba di Padangpariaman, ” ujarnya.
Kepada seluruh pihak tegasnya untuk selalu menyosialiasikan tentang bahaya narkoba kepada warga setempat agar daerah itu bisa bebas dari barang haram tersebut.
Kemudian pada sisi lain Ali Mukhni juga menegaskan kepada semua pihak agar sama-sama membasmi penyakit masyarakat lainnya, seperti LGBT. Pasalnya, LGBT ini juga hampir sama bahaya dnegan narkoba.
Kenapa tidak, di Padangpariaman juga telah banyak beredar para LGBT terseburt. LGBT tersebut juga merusak moral dan generasi muda bangsa Padangpariaman.
“Jadi saya himbau mari sama-sama memasbminya, baik narkoba maupun LGBT,” tegasnya mengakhiri.(efa)

Exit mobile version