“Saya tahu kenyataan akan tiba di Sepang dan saya senang dengan kemajuan kami. Tentu saja kita perlu memahami cara untuk secepat mungkin memaksimalkan potensi motor.”
“Seperti Jorge Martin, di hari pertama dia langsung unggul satu detik dari yang lain. Mengapa? Karena dia tahu cara memaksimalkan motor. Saya masih belum tahu,” lanjutnya.
Lantas cara apa yang dilakukan Marc Marquez agar bisa secepat mungkin menemukan cara memaksimalkan motor Ducati Desmosedici?
Kakak Alex Marquez itu secara jujur mengatakan dirinya harus membandingkan data, khususnya soal gaya balap pembalap Ducati lainnya.
“Saya membandingkan data, tetapi lebih dari sekadar teknis motor, saya membandingkan gaya balap,” kata Marc Marquez.
“Saya lebih ingin membandingkan gaya berkendara karena yang saya pahami adalah Desmosedici GP23 dan GP24 serupa.”
“Saya lebih tertarik pada gaya berkendara karena saya perlu meningkatkan kemampuan saya di sana,” tambahnya.
Yang pasti Marc Marquez tidak punya banyak waktu. Karena seri perdana MotoGP 2024 bakal digelar di Sirkuit Lusail, Qatar, 10 Maret. (*/rom)