Musrenbang Kecamatan Lubuk Sikarah, Jangan Tinggalkan Program Ekonomi Kerakyatan

SOLOK, METRO – Program yang diusulkan melalui kegiatan musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) diharapkan kegiatan yang sifatnya menjadi kebutuhan masyarakat itu sendiri. Selain itu, masyarakat harus proaktif mengawal program yang diusulkan melalui musrenbang tersebut.
Wali Kota Solok, Zul Elfian berharap kegiatan yang diusulkan benar-benar mendesak yang menyelesaikan permasalahan di masyarakat. Sehingga usulan itu menjadi solusi untuk daerah dalam pembangunan ke depannya. Kalau dapat lanjutnya, program yang diusulkan harus benar-benar dibutuhkan masyarakat. “Namun, karena keterbatasan anggaran, jelas tidak semua usulan bisa diakomodasi,” ujar Zul Elfian.
Dalam Musrenbang Kecamatan Lubuk Sikarah, Zul Elfian mengatakan, musrenbang tingkat kecamatan merupakan bahan bagi perangkat daerah dalam menyusun rancangan rencana kerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Secara prosedur dan tahapan, program pembangunan yang akan dilaksanakan pada 2020 berpedoman pada RPJMD.
‘Kemudian, diselaraskan untuk menangani permasalahan dan isu-isu strategis seperti masih rendahnya rasio Pendapatan Asli Daerah (PAD) terhadap total pendapatan,” bebernya.
Zul Elfian menjelaskan, pertumbuhan sektor perdagangan yang relatif lambat dan modal atau investasi yang belum optimal juga menjadi perhatian. Program penanggulangan kemiskinan belum sepenuhnya tepat sasaran. Dan sarana prasarana kota yang belum memadai seperti belum tertata dan tersedianya lapangan parkir, masih adanya kawasan kumuh dan lainnya juga menjadi perhatian.
“Untuk pemberdayaan masyarakat yang ada di kelurahan, dapat digunakan kapasitas dan kapabilitas masyarakat dengan mendayagunakan potensi sumber daya sendiri,” ujarnya.
Ia mengharapkan, musrenbang mempermudah daerah untuk menentukan arah pembangunan baik fisik maupun sumber daya manusia yang lebih baik. Sebelumnya, untuk penentuan kegiatan pembangunan sarana dan prasarana kelurahan dan pemberdayaan masyarakat sudah melalui musyawarah pembangunan kelurahan.
Terkait Musrenbang, Ketua DPRD Kota Solok, Yutris Can mengimbau agar masyarakat dan perwakilan kelurahan menyampaikan program yang akan dikerjakan pada 2020. “Jangan tinggalkan program ekonomi kerakyatan, dan hanya pembangunan fisik saja yang dikejar,” katanya.
Yutris menyebutkan alasan mengangkat kegiatan ekonomi kerakyatan karena masih banyak masyarakat yang kesulitan ekonomi. Kalau tidak dinaikkan program ke dalam musrenbang tentu akan sulit direalisasikan. (vko)

Exit mobile version