Ancaman Terbesar Gempa dan Tsunami, Irwan Prayitno: Sumbar ”Supermarket” Bencana

PDG.PARIAMAN, METRO – Wakil Bupati (Wabup) Padangpariaman Suhatri Bur, kemarin, mengikuti rapat koordinasi mitigasi bencana gempa – tsunami dan tanah longsor – banjir tingkat Provinsi Sumatra Barat. Rakor tersebut langsung dipimpin Gubernur Sumatra Barat H Irwan Prayitno.
Wakil Bupati Padangpariaman Suhatri Bur menyatakan, kegiatan ini sangat berguna bagi Padangpariaman, karena daerahnya salah satu daerah yang sangat rawan dengan musibah bencana alam.
Apalagi katanya, Padangpariaman berada di kawasan pesisir barat Sumatera Barat. Daerah tersebut sangat rawan dengan berbagai jenis bencana. Sangat wajar Pemerintah Provinsi Sumatra Barat dibawah kepemimpinan Gubernur H Irwan Prayitno memberikan perhatian terhadap berbagai hal mendukung sarana dan prasarana kesiap siagaan bencana.
Mulai dari pembangunan shelter, peralatan deteksi dini, juga pelatihan aparat terhadap kegiatan penanggulangan bencana di Sumatera Barat.
Sementara itu Gubernur Sumatera Barat H Irwan Prayitno menyampaikan, Sumatera Barat adalah supermarketnya bencana, semuanya ada di Sumbar.
“Ancaman terbesar adalah gempa dan tsunami karena dikhawatirkan bisa merenggut banyak korban jiwa, terutama masyarakat yang berada di pinggir pantai, selain itu ada bencana gunung berapi, angin puting beliung, tanah bergerak, longsor dan banjir juga mengintai,” ujarnya.
“Makanya, Sumatera Barat disebut sebagai ‘supermarket’ bencana, untuk itu saya berharap berikan pengetahuan kepada masyarakat agar ketakutan bisa berkurang, dan tahu bagaimana cara menghadapi apabila ada bencana gempa dan tsunami,” ujarnya.
Katanya, Sumatera Barat merupakan salah satu daerah rawan bencana di Indonesia.“Berbagai isu gempa dan tsunami termasuk soal Megathrust Mentawai dan beberapa kali gempa kemarin juga menjadi sorotan perhatian Kepala BNPB,” sebut Nasrul Abit.
Dia berharap agar pada Rakor ini pembahasan berbagai hal tentang persiapan masyarakat terhadap resiko bencana alam dan juga meningkatkan kesiapan pemerintah daerah terhadap upaya penanggulangan bencana.
“Karena itulah, kita perkuat mitigasi bencana, pada infrastruktur utama, karena banyaknya gempa hingga sampai ratusan yang beruntun mengguncang wilayah pesisir Sumbar beberapa hari terakhir,” tandasnya. (efa)

Exit mobile version