Ia menambahkan sasaran visi Pasbar difokuskan pada meningkatnya daya saing SDM, pengentasan kemiskinan dan pengurangan ketimpangan sosial, meningkatnya pendapatan masyarakat, meningkatnya kemandirian fiskal daerah dan terciptanya lingkungan yang aman dan berkelanjutan.
Di akhir sambutannya ia berharap kepada seluruh stakeholder yang hadir untuk dapat menyampaikan ide-ide, pemikiran, masukan dan saran yang konstruktif sehingga RPJPD yang dihasilkan benar-benar mencerminkan kebutuhan dan harapan bersama masyarakat Pasbar.
“Ini menjadi tugas bersama, saya berharap kita semua aktif dalam memberikan masukan dalam forum ini. Perlu perhatian kita bersama, sebab kita masih harus fokus kepada peningkatan SDM, meningkatkan pendidikan masyarakat melalui sekolah tanpa pungutan, dan sebagainya. Mari juga sama-sama memikirkan mutu pendidikan agar dapat bersaing dengan daerah lain. Mengupayakan masyarakat sehat dengan program berobat gratis dan membuat masyarakat berakhlak mulia melalui tahfidz Alquran dan Maghrib mengaji,” harapnya.
Sementara itu, Sasmita Siregar selaku panitia acara menyebutkan tujuan dari Pelaksanaan Forum Konsultasi Publik itu adalah untuk mensosialisasikan substansi rancangan awal serta mendapatkan masukan dan saran penyempurnaan rancangan awal RPJPD Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2025-2045 dan Rancangan Awal RKPD Kabupaten Pasaman Barat Tahun 2025.
Pada kesempatan tersebut, Plt. Kepala Bappelitbangda Dr. Ikhwanri, M.Pd memaparkan perkembangan capaian kinerja makro pembangunan Pasaman Barat Tahun 2005-2022, permasalahan dan isu strategis daerah, rancangan Visi dan Misi Pasaman Barat Tahun 2025-2045, dan rencana fokus pembangunan pada RKPD Tahun 2025. Forum ini juga menjaring ide-ide, masukan, dan rekomendasi dari seluruh stakeholders terkait untuk pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, yang hasilnya nanti akan dinikmati seluruh masyarakat Pasaman Barat. Kegiatan tersebut ditutup dengan penandatanganan berita acara oleh Bupati Hamsuardi dan pemangku kepentingan.(end)
