Posmetro Padang
Minggu, 18 Mei 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
Posmetro Padang
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA

POSMETRO PADANG METRO SUMBAR

Antisipasi Serangan Hama, Petani Kakao Datangkan 4 Ahli dari Australia

Redaksi
Senin, 28/01/2019 | 20:20 WIB
ShareShareShareShare

LIMAPULUH KOTA, METRO – Tidak ingin komoditi pertanian kakao terancam hancur karena terserang berbagai jenis hama penyakit seperti buah hitam dan buah keras, komuditas peduli tanamam kakao mengundang 4 orang pakar atau ahli tanaman kakao dari negara Austalia dan Equador.
Ke empat orang ahli tanaman kakao dari Australia dan Equador yang datang memberikan penyuluhan dan motifasi kepada 50 kelompok tani kakao se Kabupaten Limapuluh Kota itu masing-masing bernama Mr Rod dari Australia dan Diego Vergara, Frans dan James Equador.
Kegiatan penyuluhan kepada 50 kelompok tani kakao se Kabupaten Limapuluh Kota tersebut berlangsung di sentra kebun kakao milik Ir. Fikri Amir di Jorong Gando, Nagari Piobang, Kecamatan Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh Kota, Kamis (24/1).
Menurut Ir. Fikri Amir, yang menjadi pelopor para petani kakao di Propinsi Sumatera Barat, utamanya di Kabupaten Limapuluh Kota mengatakan bahwa, diundangnya 4 ahli tanaman kakao dari Australia dan Equador itu, semata-mata untuk membangkitkan kembali gairah petani kakao Propinsi Sumatera Barat, utamanya petani kakao Kabupaten Limapuluh Kota yang mulai redup.
”Sejauh ini potensi pertanian kakao di Propinsi Sumatera Barat, utamanya di kabupaten Limapuluh Kota sempat menjadi komoditi andalan untuk menopang ekonomi masyarakat. Namun belakangan, gairah petani kakao tersebut mulai meredup karena merasa apatis tanaman kakao mereka terserang berbagai jenis hama penyakit seperti buah hitam dan buah keras,” ungkap Fikri Amir yang kini mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Propinsi Sumatera Barat dari PDI Perjuangan.
Diunglapkan Fikri Amir, sebagai ahli kakao di negara Australia dan Eqoador, Mr. Rod, Diego Vergara, Frans dan James menjelaskan tentang potensi dan cara pengolahan tanaman kakao yang dapat menjadi andalan ekonomi masyarakat petani.
”Dulu, para petani kakao di Equador sempat putus asa karena tanaman kakao di negara itu terserang berbagai hama termasuk penyakit atau hama buah hitan dan keras.
Namun beberapa tahun terakhir, petani kakao di Equador bangkit kembali dari kehancuran sehingga sekarang Equador menjadi negara penghasil kakao nomor 3 terbesar di dunia,” papar Diego Vergara, senior Technical Advisor, Economic Growth Internaional Development itu.
Diakui ke empat ahli tanaman kakao itu, bahwa kunci keberhasilan petani kakao di Australia dan Equador terletak dari keseriusan para petani melakukan perawatan tanaman kakao mereka sesuai standar perawatan kebun kakao (SOP).
”Jika proses perawatan kebun kakao tersebut sesuai dengan SOP, maka permasalahan buah hitam dan buah keras akan bisa teratasi,” ulas Mr. Rod, Diego Vargara, Frans dan James.
“Kabupaten Limapuluh Kota tanahnya sangat subur dan geografis tanah sangat cocok dan sesuai untuk tanaman kakao. Dunia mengharapkan biji kakao dari Propinsi Sumatera Barat, khususnya dari Kabupaten Limapuluh Kota. Apalagi Kabupaten Limapuluh Kota dikenalsebagai sentra ternak, sehingga limbah atau kotoran ternak sangat mudah diperoleh untuk pupuk dan bangus untuk kesuburan tanaman kakao,” ungkap Mr. Rod, Diego Vargara, Frans dan James.
Kunci kesuksesan petani kakao, ulas Mr. Rod, Diego Vargara, Frans dan James, selain terletak pada pola perawatan kebun juga harus didukung dengan ilmu pengetahuan tentang pengolahan biji kakao melalui proses permentasi yang dapat mendatangkan keuntungan lebih baik dan tinggi bagi petani kakao. (us)

Baca Juga

Wako Lepas 107 Calon Jamaah Haji Kota Solok Tahun 2025

Tim Penilai Provinsi Puji Inovasi Dasawisma Cendrawasih 8

ShareTweetShareSend

Baca Juga

99 Jamaah Haji Padang Panjang Menuju Tanah Suci

99 Jamaah Haji Padang Panjang Menuju Tanah Suci

Sabtu, 17/05/2025 | 11:29 WIB
Rakor Bersama KPK RI, Bupati dan Ketua DPRD Sampaikan Pandangan terhadap Korupsi di Daerah

Rakor Bersama KPK RI, Bupati dan Ketua DPRD Sampaikan Pandangan terhadap Korupsi di Daerah

Sabtu, 17/05/2025 | 11:28 WIB
50 Persen Masyarakat Indonesia Alami Gangguan Kesehatan Gigi dan Mulut

50 Persen Masyarakat Indonesia Alami Gangguan Kesehatan Gigi dan Mulut

Sabtu, 17/05/2025 | 11:27 WIB
Kunjungi Keluarga Korban Diterkam Buaya, Bupati Ingatkan Warga Dekat Sungai Waspadai Serangan Satwa Liar 

Kunjungi Keluarga Korban Diterkam Buaya, Bupati Ingatkan Warga Dekat Sungai Waspadai Serangan Satwa Liar 

Sabtu, 17/05/2025 | 11:26 WIB
Satlantas Polres Pessel Gelar Rapat Forum Komunikasi Lalu Lintas

Satlantas Polres Pessel Gelar Rapat Forum Komunikasi Lalu Lintas

Sabtu, 17/05/2025 | 11:25 WIB
Petani Cabai Menjerit, Harga Turun Bebas

Petani Cabai Menjerit, Harga Turun Bebas

Sabtu, 17/05/2025 | 11:24 WIB

RSS Update Market

  • Harga XRP Diprediksi Akan Tembus $6 Setelah Pertemuan dengan Pejabat UAE, Ini Analisanya! Jumat, 16/05/2025 | 03:57 WIB
  • Harga Ethereum Tertahan di Rp42 Juta Hari Ini (16/5/25): Tekanan Jual Investor ETH Meningkat! Jumat, 16/05/2025 | 03:28 WIB
  • Harga Dogecoin Ambruk 4% (16/5/25) Selagi Aktivitas Jaringan Melonjak Hampir 990%! Jumat, 16/05/2025 | 03:03 WIB
  • Harga Bitcoin Sentuh $104.000 Hari Ini (16/5/25): Arthur Hayes Sebut BTC Bisa Capai $1 Juta! Jumat, 16/05/2025 | 02:50 WIB
  • Meroket 80,82% dalam 24 Jam, Kenapa Nexpace (NXPC) Naik Hari Ini (16/5/25)? Jumat, 16/05/2025 | 01:45 WIB

TERPOPULER

  • Davip Maldian Menduga Surat Kemenkeu yang Digunakan UNP Palsu, Ganefri : Itu Asli

    Davip Maldian Menduga Surat Kemenkeu yang Digunakan UNP Palsu, Ganefri : Itu Asli

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Modus Tuduh Mesum, Acil Peras Mahasiswa Pacaran, Korban Diancam lalu Dimintai Uang Rp 2 juta

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Parah! Petani Nyambi jadi Pengedar Sabu, Ditangkap usai Transaksi dengan Pelanggan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jose Mourinho Siap Jadi Penyelamat!, Fenerbahce Buka Opsi Rekrut Penyerang Flop MU

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bobol Gudang, Dua Sekawan Embat Getah Gambir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Index Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
email: [email protected]

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025