Bupati Lantik dan Ambil Sumpah 59 Pejabat

PELANTIKAN PEJABAT— Bupati Limapuluh Kota melantik pejabat tinggi pratama di lingkungan Pemkab Limapuluh Kota

 

LIMAPULUH KOTA, METRO–Menjelang berangkat menunaikan ibadah haji ketanah suci, Bupati Kabupaten Lima Puluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, melantik 59 orang pejabat di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota, di Aula Kantor Bupati Lima Puluh Kota di Sarilamak, Kecamatan Harau, Senin (5/6).

Pelantikan yang bertujuan untuk memenuhi ke­kuatan dalam menjalankan roda pemerintahan serta memperkuat kabinet Pemerintahan yang dipimpin Safaruddin-Rizki Kurnia­wan N, tersebut terdiri dari 5 pejabat Pimpinan Tinggi Pratama (eselon 2), 29 o­rang pejabat administrator dan 25 orang pejabat pe­ngawas, serta 3 orang Kepala UPTD Sekolah Dasar.

Hadir pada kesempatan tersebut Ketua DPRD Lima­puluh Kota Deni Asra, Sekretaris Daerah Widya Putra, unsur Forkopimda, para Asisten, Kepala Perangkat Daerah, Camat, dan sejumlah pegawai di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota.

Adapun lima pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang dilantik Bupati telah melalui rangkaian proses seleksi, baik yang dilakukan oleh panitia seleksi maupun uji kompetensi oleh lembaga terakreditasi. Pejabat eselon II yang dilantik diantaranya Afri Efendi dilantik sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan. Sedangkan jabatan Kepala Dinas Kesehatan dipercayakan kepada Yulia Masna. Untuk posisi Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga, diisi oleh Syukri Anda. Sementara itu, pos Kepala Dinas Perdagangan, Ko­perasi, dan UMKM dijabat oleh Rahmat Hidayat, dan Kepala Dinas Sosial dipercayakan kepada Indra Sur­yani.

Bupati Safaruddin da­lam amanatnya saat me­lantik pejabat eselon 4, 3 dan eselon 2 tersebut de­ngan tegas menyatakan bah­wa, berdasarkan surat Komisi Aparatur Sipil Ne­gara Nomor. B-2003/JP.00.00/05/2023 tanggal 31 Mei 2023 perihal rekomendasi hasil seleksi terbuka JPT Pratama dilingkungan Pemkab Limapukuh Kota, terdapat 5 orang pejabat Pimpinan Tinggi Pratama yang dilantik telah melalui rangkaian proses panjang seleksi, baik yang dilakukan oleh panitia seleksi maupun uji kompetensi oleh lembaga terakreditasi.

Dinyatakan Bupati Safaruddin, promosi dan rotasi dilingkungan birokrasi pemerintahan merupakan bentuk apresiasi pemerintah kabupaten atas prestasi kerja dan kinerja yang telah diberikan, sekaligus untuk memberikan suasana dan tantangan baru sehingga aparatur tidak terjebak dengan rutinitas sehari-hari yang cenderung membosankan serta untuk menimbulkan motivasi ba­ru ditempat yang baru.

”Saudara harus mampu untuk menyebarluaskan dan menerjemahkan visi, misi, dan kebijakan kepala daerah ke dalam program dan kegiatan pa­da perangkat daerah. Tidak hanya itu saudara harus memiliki konsep kerja dan wawasan luas serta memiliki produktivitas dan disiplin kerja,” tekan Bupati Safaruddin.

Bupati juga meminta para pejabat memiliki kemampuan responsif dalam melayani masyarakat serta memiliki kemampuan menyelenggarakan pemerintahan berbasis tek­nologi informasi dan komunikasi dalam mewujudkan tata kelola Pemerintahan yang bersih, efektif, trans­paran dan akuntabel. (uus)

 

Exit mobile version