PADANG PANJANG, METRO–Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano mengapresiasi Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) Masjid Raya Jihad yang telah puluhan tahun konsisten melahirkan generasi Qur’an. Di antara mereka telah menjadi qori dan qoriah yang membawa prestasi di MTQ tingkat provinsi dan nasional. Bahkan melahirkan para penghafal Al Qur’an.
Hal tersebut dikemukakannya saat menutup kegiatan Khatam Al Qur’an dan Anugerah Tahfizh TPQ Masjid Raya Jihad, Minggu (4/6). Para peserta khatam berjumlah sebanyak 50 orang. Terdiri dari 18 laki-laki dan 32 perempuan. “Saya mengapresiasi TPQ Masjid Raya Jihad yang telah sekian kali melahirkan qori, qoriah dan penghafal Al Qur’an. Saya ucapkan terima kasih atas dedikasinya,” tutur Wako.
Lebih lanjut, ia meminta peran orang tua membimbing anak-anaknya dekat dengan Al Qur’an. “Kalau anak-anak kita dekat dengan Al Qur’an, otomatis kedisiplinan akan terpelihara, karakter mereka akan terbentuk,” sebutnya seraya menuturkan para penghafal Al Qur’an yang berkarakter kerap lahir dari keluarga yang kondusif.
Adapun Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Padang Panjang, Drs. H. Alizar, M.Ag mengatakan, keberadaan TPQ Masjid Raya Jihad turut berperan mewujudkan Kota Padang Panjang sebagai Serambi Mekkah. “Sebuah kampung yang saleh memiliki infrastruktur pendukung seperti masjid. Ada aktivitas keagamaan, salah satunya Khatam Qur’an. Di Padang Panjang marak Khatam Qur’an, suatu saat hendaknya bisa melaksanakan Khatam Qur’an bersama-sama,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala TPQ Masjid Raya Jihad, Mustarijal menyebutkan, TPQ ini sudah terkenal melahirkan generasi Qur’an yang berprestasi. “Prestasi yang tidak serta merta diraih. TPQ didukung pengurus masjid dan yayasan, sehingga murid di sini mampu meraih prestasi,” katanya. (rmd)