Wako Sawahlunto Lantik PAW Kades Muaro Kalaban

SAWAHLUNTO, METRO- Wali Kota Sawahlunto, Deri Asta melantik Pengganti Antar Waktu (PAW) Kepala Desa (Kades) Muaro Kalaban, Herdiamon pada Jumat (18/1). Herdiamon akan mengemban amanah memimpin Desa Muaro Kalaban sampai 2021 nanti.
Dilantiknya Herdiamon sebagai PAW disebabkan kades sebelumnya, Masril mengundurkan diri karena maju sebagai calon legislatif (caleg) pada Pemilu 2019 ini. Sehingga sesuai regulasi yang berlaku, dirinya diwajibkan untuk mengundurkan diri dari jabatan kades.
Pemilihan Herdiamon sebagai PAW Kades dilakukan melalui proses musyawarah desa yang dilaksanakan masyarakat setempat. Hasil tahapan tersebut, Herdiamon dipercaya oleh masyarakat untuk mengemban amanah sebagai kades.
Sesuai melantik, Wali Kota Deri Asta berpesan kepada Herdiamon agar mengemban amanah sebagai kepala desa dengan sebaik – baiknya untuk membantu kesejahteraan masyarakat.
“Kepercayaan masyarakat itu adalah amanah yang harus diemban dengan baik, dilaksanakan dengan kesadaran penuh bahwa ini adalah jabatan untuk mengabdi pada masyarakat, bukan jabatan untuk dilayani masyarakat,” sebut Deri.
Deri juga menyampaikan bahwa dalam merancang dan melaksanakan program kerja, fokus utamanya haruslah pada azas manfaat yang akan didapatkan oleh masyarakat.
“Kegiatan – kegiatan harus memberikan dampak berguna ke tengah – tengah masyarakat. Jangan terpaku pada seremonial belaka. Turun ke tengah masyarakat, berbaur dengan warga, serap aspirasi dan situasi langsung di lapangan,” tutur Deri.
Sementara, untuk menjalankan Pemerintahan Desa, Deri berpesan agar Herdiamon dapat mempelajari dan menyesuaikan diri dengan regulasi – regulasi yang berlaku.
“Kepala Desa juga harus aktif untuk mencari tahu tentang Undang – Undang maupun Permendagri dan segala macamnya yang menjadi acuan regulasi – regulasi dalam menjalankan pemerintahan,” pesan Deri.
Jangan sampai, kata Deri, karena tidak memahami regulasi menyebabkan kades dan jajaran kemudian tersangkut permasalahan hukum.
Kemudian yang juga tidak kalah pentingnya adalah, bagaimana kepala desa dapat menjalin koordinasi dengan masyarakat agar masyarakat mau mendukung program – program kerja desa.
“Jika tanpa dukungan dan kerja sama dari masyarakat, tugas yang diemban oleh kepala desa itu akan sangat berat sekali untuk dikerjakan. Karena itulah, dekati masyarakat, utamakan kepentingan mereka,” kata Deri.
Kepada para tokoh masyarakat yang menghadiri pelantikan itu, Deri kemudian menitipkan pesan agar mendukung dan berkoordinasi dengan Herdiamon. Jika pun ada yang perlu dikritisi dari kepala desa PAW itu, hendaklah dilakukan sesuai prosedur.
“Tentu masyarakat juga harus mengawasi kinerja pak Herdiamon. Namun jika ada beliau kekurangan, kesalahan, mari kita kritisi dengan baik, dengan prosedur yang ada, melalui musyawarah. Selain itu kan kita juga punya BPD dan LPM yang juga berperan mengawasi kinerja Pemerintahan Desa,” pungkas Deri. (zek)

Exit mobile version