Diskusi, Disparpora Pessel Matangkan Penilaian Anugerah Pariwisata Indonesia 2023

 

Pesisir Selatan–Tidak salah jika Kabupaten Pesisir Selatan mendapat julukan negeri sejuta pesona. Selain Sumber Daya Alam yang melimpah, pesona alam nya mampu menghipnotis pasang mata yang berkunjung di negeri sejuta pesona.

Pesona wisata bahari, hutan, dan pesona wisata lainya, menjadi lirikan para investor luar mengepakan sayap bisnisnya dibidang pariwisata.

Dari banyak potensi sektor pariwisata di Kabupaten Pesisir Selatan, ada satu potensi pariwisata lainya tidak bisa ditinggalkan, yaitu potensi wisata penangkaran penyu dan mangrove. Berada di Amping Parak, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat.

Berbagai penghargaan dan apresiasi tidak usah diragukan lagi. Dan, baru – baru ini Turtle Camp Amping Parak, Kecamatan Sutera masuk dalam nominasi penilaian Anugerah Pariwisata Indonesia Th 2023.

Hal tersebut dibenarkan Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, Kabupaten Pesisir Selatan Suhendri, melalui Kabid Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ( Parakref) Anton Mahendra.

” Untuk mematangkan persiapan persiapan penilaian Anugerah Pariwisata Indonesia Tahun 2023. Kita lakukan diskusi bersama penggurus Turtle Camp Amping Parak, Kecamatan Sutera,” tegas Anton Mahendra. Kemarin. Senin (22/5/2023).

Diterangkan Anton, pada anugerah pariwisata Indonesia tahun 2023. Turtle Camp Amping Parak salah satu masuk dalam nominasi. Maka, hal lain tentu haruslah di matangkan, agar saat penilaian semua sudah siap 100 %.

Pemerintah daerah setempat, melalui Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga, bersama dinas terkait, di Kabupaten Pesisir Selatan gencar mengembangkan potensi pariwisata berkonsep Nagari Agro Wisata.

Sampai saat ini ada beberapa nagari diwilayahnya sedang mengembankan nagari agro wisata, yaitu Nagari Taratak, Nagari Pasar Surantih, Kecamatan Sutera, Kabupaten Pesisir Selatan.(*)

Exit mobile version