PADANG, METRO – Sebanyak 15 Kelompok Tani (Poktan) dan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di Kota Padang menerima bantuan alat mesin pertanian (alsintan). Dengan alsintan yang lebih modern diharapkan petani dapat meningkatkan kapasitas garapan lahan dan optimalisasi produksi pertanian.
Alsintan tersebut dibelanjai APBN melalui pokok-pokok pikiran anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PKS, Hermanto. Alsintan terdiri dari dua unit traktor roda empat, tiga unit traktor roda dua, satu unit rice transplanter, satu unit cultivator, enam unit pompa air 3 inch, serta dua unit hand sprayer.
Pada kesempatan ini, alsintan diserahkan langsung oleh Hermanto didampingi Staf Ahli Wali Kota Padang, Dian Fakri serta Kepala Dinas Pertanian, Syaiful Bahri. Penyerahan itu dilakukan di pelataran Kantor Dinas Pertanian Kota Padang, Selasa (4/12).
Hermanto mengatakan, bantuan peralatan pertanian ini merupakan bentuk perhatian negara sekaligus sebuah tanggung jawab wakil rakyat terhadap masyarakat, khususnya petani. Dengan peralatan yang lebih modern, petani diharapkan mampu meningkatkan produksi pertanian untuk mencapai target swasembada. “Peralatan yang lebih modern akan mendukung kapasitas dan produktifitas petani,” kata Hermanto.
Hermanto juga mengungkapkan harapannya terhadap generasi milenial agar menjadi pelanjut pertanian yang modern. “Jika sekarang masih dengan mesin sederhana, kedepan diharapkan generasi muda mewujudkan sistem pertanian yang canggih berbasis komputer atau remote control seperti yang diterapkan di negara-negara maju,” tukasnya.
Sementara itu, Kadis Pertanian Padang, Syaiful Bahri menyebut, keberadaan alsintan akan lebih menguatkan poktan dan gapoktan. Mereka yang hari ini mendapatkan bantuan peralatan tersebut akan jadi “pilot project” dalam perkembangan pertanian.
Terlebih saat ini, kata Syaiful, Kota Padang harus mempersiapkan diri menjadi tuan rumah Pekan Nasional Pertanian (Penastani). Praktis Pemko Padang melalui OPD yang dipimpinnya akan membenahi lokus pertanian serta sarana pendukung untuk perhelatan akbar pertanian tersebut. “Pembinaan dan penguatan melalui bantuan alsintan pada poktan dan gapoktan sangat diperlukan. Pasalnya, saat ini kita tengah mempersiapkan diri untuk penastani 2020 mendatang,” tandasnya. (tin)