PADANG, METRO – Meningkatkan kompetensi tenaga kerja, Dinas Tenaga Kerja Dan Perindustrian (Disnakerin) Padang melaksanakan pelatihan desain grafis yang melibatkan 16 pencari kerja, Senin (12/11). Pelatihan yang digelar di LPK Prima Data ini dibuka Kadisnakerin Padang diwakili Plt Kabid Lattas Yose Rizal SE.
”Peserta yang dilibatkan dalam pelatihan disain grafis ini merupakan pencari kerja yang telah diseleksi Disnakerin Padang, dengan tujuan untuk meningkatkan kompetensi tenaga kerja,” ujar Kadisnakerin Padang Zabendri SH.
Dikatakan Zabendri, dilaksanakan 20 hari, dari 12 November hingga 5 Desember mendatang. Hal ini dilatarbelakangi kondisi umum tenaga kerja di Padang yang sangat kompleks dan multi dimensi. Masalah tersebut tidak berdiri sendiri tetapi saling berkaitan dengan aspek lain. Seperti jumlah penduduk yang besar dan laju pertumbuhan yang tinggi, struktur umur muda dan kualitas yang rendah. Sementara itu perluasan kesempatan kerja masih belum memadai.
Berdasarkan data Disnakerin jumlah pencari kerja terdaftar Padang tahun 2017 sebanyak 10.960 orang sebagian besar adalah tamatan SLTAdan sarjana yaitu laki-laki 5.514orang perempuan 5.446 orang. Sementara yang bisa disalurkan hanya 669 orang yaitu laki-laki 295 orang dan perempuan 374 orang.
Kota Padang juga menghadapi persoalan pengangguran yang cukup pelik, berdasarkan data Satkernas Agustus 2017, tingkat pengangguran terbuka pada tahun 2017sebesar39.844 orang atau 9.44 persen (hasil proyeksi).
Tingginya tingkat pengangguran tidak hanya disebabkan tidak adanya keseimbangan antara penawaran dan permintaan tenaga kerja. Dan tingginya tingkat pengangguran di Kota Padang juga disebabkan oleh persoalan-persoalanantara lainnya.
Seperti, ketidaksesuaian antara keahlian yang dimiliki oleh pencari kerjadengan kebutuhan pasar. Sistem pendidikan belum mampu menghasilkan tenaga kerja yang ahli dan terampil sesuai dengan kebutuhan pasar. Pencari kerja memilih-milih pekerjaan yang diinginkan seperti hanya ingin jadi PNS. Rendahnya keterampilan atau kemampuan pengembangan diri untuk berwira usaha. Kemudian, dampak krisis globalisasi.
Guna menjawab permasalahan-permasalahan di atas, mendorong Disnakerin untuk menyusun suatu langkah, program dan kegiatan. Antara lain, memberikan bimbingan/penyuluhan bagaimana memilih keterampilan sesuai dengan bakat dan minat pencari kerja.. Peningkatan Kualitas dan Produktifitas Tenaga Kerja melalui pelatihan kompetensi yakni seperti pelatihan desain grafis. (boy)