BST APBD Tanahdatar Disalurkan untuk 32.613 KK

TANAHDATAR, METRO
Bantuan Sosial Tunai (BST) yang diperuntukan bagi masyarakat berpenghasilan rendah terdampak Pandemi Covid 19 yang bersumber dari APBD Tanahdatar mulai disalurkan kepada maysarakat, Selasa (8/9). Bantuan ini merupakan lanjutan bagi penerima tambahan dilaksanakan dalam 2 hari ke seluruh nagari se Kabupaten Tanahdatar.

Hal itu diungkapkan, Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak  H Yuhardi saat meninjau pelaksanaan pembagian BST di Nagari Parambahan Kecamatan Lima Kaum didampingi Camat Lima Kaum Hendra Setyawan dan Forkompinca. “Pencairan dana BST Tahap lanjutan ini sebesar Rp.16.306.500.000, untuk 32.613 KK dengan rincian penerima awal tahap kedua sebanyak 16.648 KK dan ditambah 15.695 KK penerima tambahan. Semuanya Insya Allah selesai dibagikan dalam 2 hari ini,” ujar Yuhardi.

Dikatakan Yuhardi, BST bersumber APBD, direncanakan diberikan untuk 3 kali penerimaan dimana tahap awal telah diberikan Rp.600 ribu per KK, namun karena keterbatasan dan kemampuan APBD serta penambahan KK penerima, terpaksa untuk BST tahap kedua dikurangi menjadi Rp.500 ribu. “Penerima BST tahap awal 16.648 KK akan diberikan satu kali lagi Rp.500 ribu dan 15.965 KK tambahan juga satu kali sebesar Rp.500 ribu. Hal ini terpaksa kita lakukan karena melihat kemampuan serta keterbatasan kemampuan keuangan daerah,” ujar Yuhardi.

Yuhardi menghimbau, pihak pemerintahan nagari yang mendistribusikan ke penerima hendaknya menerapkan protokol kesehatan Covid 19, sehingga potensi penyebarannya bisa diminimalisir.

Wali Nagari Parambahan H Robi Yasdi mengatakan, Alhamdulillah penyaluran BST ini menjawab pertanyaan dari masyarakat yang sudah kerap bertanya tentang penyaluran bantuan ini, walaupun besaran berkurang Rp100 ribu, namun masyarakat tetap bersyukur telah cairnya bantuan ini. “Dalam BST dari APBD Tanahdatar, warga nagari yang dipimpinnya yang layak untuk menerima, telah terdata semuanya,” ujarnya.

Katanya, ada 341 KK di Nagari Parambahan yang menerima BST ini dan tidak ada penambahan, karena semua sudah terdata sejak awal. Ini dilakukan dengan cara menelusuri data yang ada di jorong dan mencocokkan di nagari, sekiranya masih ada yang tertinggal, diumumkan melalui pengeras suara di dua masjid di Nagari Parambahan ini berjalan efektif, sehingga masyarakat yang berhak bisa mendapatkan haknya.

Camat Lima Kaum Hendra Setyawan mengapresiasi Nagari Parambahan secara umum di nagari se Kecamatan Lima Kaum penyaluran BST berjalan aman, walau pun memang di beberapa nagari masih ada kendala kecil namun bisa diatasi. (ant)

Exit mobile version