Pilkada 2020, Pemilihan Tersulit Dalam Sejarah Pemilu Indonesia

PASAMAN, METRO
Memastikan masyarakat memberikan hak pilihya pada Pemilihan Kepala Daerah (Pemilukada) baik Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat serta pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pasaman yang akan diselenggarakan pada tanggal 9 Desember 2020 mendatang,

KPU Pasaman laksanakan sosialisasi tahapan Pilkada dan pendidikan pemilih daerah di daerah terpencil, yakni di Jorongan V Partemuan, Kecamatan Mapattunggul Selatan, Kabupaten Pasaman.

Kegiatan sosialisasi tahapan pilkada tersebut dilaksanakan selama dua hari berturut-turut yakni pada tanggal 1-2 September 2020 kemarin.

Koordinator Divisi SDM Parmas dan Pendidikan Pemilih, Eria Candra. Kamis (3/9) diruang kerjanya, mengatakan, pihaknya sengaja memilih lokasi Jorong V Partemuan karena daerah tersebut merupakan daerah yang paling terpencil dan jauh dari pusat Kabupaten yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Limapuluhkota Sumatera Barat dan Rokan Hulu Riau Provinsi Riau.

Menurut dia, daerah tersebut salah satu daerah yang pantas dilaksanakan sosialisasi secara langsung ketengah-tengah masyarakat terkait seluruh tahapan pemilu.

Ia mengatakan, pelaksanaan pilkada pada tahun 2020 ini merupakan pelaksanaan pemilihan yang tersulit dalam sejarah pemilu di Indonesia. Sebab, pemilihan kali ini dilaksanakan  pada masa-masa pandemi virus Corona, akan tetapi hal itu bukan menjadi kendala bagi warga negara nantinya untuk ikut memberikan hak pilih pada pilkada nantinya.

Ia pun menghimbau kepada warga khususnya di Jorong V Partemuan yang mempunyai hak pilih dan sudah terdaftar di DPT agar bersama-sama mendatangi TPS masing-masing untuk melakukan pencoblosan pada tanggal 9 Desember 2020 mendatang. Ia juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada petugas PPDP yang telah melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan baik dan sungguh-sungguh.

“Terima kasih dan apresiasi kita ucapkan kepada petugas PPDP di Jorong Pertemuan, saya melihat di setiap rumah sudah terpasang sticker pencoklitan,” jelas dia.

Disamping itu pihaknya juga mengingatkan agar senantiasa menjaga kesehatan pada masa-masa pandemi Covid19 saat ini. “Tetap jaga kesehatan dan mematuhi protokol yang telah dianjurkan pemerintah,” tutup Eria. (cr6)

Exit mobile version