Lahirkan Klinik Konseling Penerapan

PDG.PARIAMAN, METRO
Inspektorat Kabupaten Padangpariaman  meluncurkan inovasi dalam percepatan implementasi Pengarusutamaan Gender (PUG). Yaitu melahirkan Klinik Konseling Penerapan Perencanaan Penganggaran Responsif Gender (PPRG).

“Klinik PPRG yang berpusat di Kantor Inspektorat itu sebagai wadah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mendorong percepatan perencanaan yang responsif gender, dengan harapan program dan kegiatan yang disusun melalui proses perencanaan berbasis PUG,” kata Inspektur Hendra Aswara, kemarin.

Katanya, klinik dihadirkan yang bertujuan sebagai ajang diskusi dalam meraih Penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Tahun 2020.

“Penekanannya agar seluruh Perencana pada OPD memahami konsep gender sebagai salah satu arus utama Pembangunan. Juga kita menrargetkan meriah Penghargaan APE 2020,” ujarnya.

Hendra mengingatkan bahwa PUG bukanlah tanggung jawab Dinas Sosial, Pemberdayaaan Perempuan dan Perlindungan Anak saja. Tetapi sesungguhnya di setiap OPD harus memperhatikan hal tersebut. Prinsipnya dibutuhkan kepedulian aparatur terhadap pengarusutamaan gender ini.

Menurut dia, hadirnya klinik ini tidak ada lagi alasan OPD untuk tidak tahu PUG dalam setiap perencanaan. Bahkan, tidak boleh ada lagi keraguan apakah perencanaan sudah berbasis gender atau tidak.

Sementara itu, Kabid Pemberdayaan Perempuan Yulta Fitri apresisasi Inspektorat dalam mendukung program PPRG.

Kehadiran Klinik PPRG, kata Yulta, sebagai salahsatu upaya untuk menjawab kendala responsif gender yang ada dan Klinik PPRG sebagai tempat konsultasi. Sehingga Tim dapat memberikan pendampingan kepada SKPD terkait.

“Adanya PPRG menujukkan bahwa manfaat pembangunan dapat dinikmati oleh laki-laki dan perempuan, sehingga dapat tercipta kesetaraan gender,” jelasnya. (efa)

Exit mobile version