PDG.PRIAMAN, METRO – Wakil Bupati (Wabup) Padangpariaman H Suhatri Bur, kemarin, melaksanakan rapat persiapan peringatan Hari Anti Narkotika (HANI) tingkat Kabupaten Padangpariaman tahun 2019.
“Kita perlu melaksanakan rapat ini, karena menjelang kampanye hari Anti narkotika (HANI) diperingati sejalan dengan acara gerak jalan sehat,” kata Suhatri Bur saat memimpin rapat koordinasi dengan Forkopimda dan OPD terkait kelancaran penyelenggaraan HANI tahun 2019, kemarin.
Katanya, peringatan hari HANI tahun 2019 salah satu bagian dari komitmen BNN dalam upaya mensosialisasikan pencegahan, pemberantasan penyalahgunaan peredaran gelap narkotika.
“Dalam rapat ini kita perlu menyatukan dan mengerahkan masyarakat dengan perang melawan berbagai jenis narkoba untuk mewujudkan masyarakat sehat dan bebas dari narkoba,” ungkapnya.
Katanya, pelaksanaan sosialisasi tentang bahaya narkoba perlu dilakukan setiap saat dalam menekan angka kenakalan remaja di Kabupaten Padangpariaman. Sebab, bahaya narkoba dan pergaulan bebas sangat mudah masuk ke semua generasi muda bangsa daerahnya. “Karena itulah kita Pemkab Padangpariaman bersama semua pihak terkait dalam daerah sepakat dan bertekat membasmi peredaran narkoba di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya.
Lihat saja katanya, dari bebarapa kasus penyalahgunaan narkoba yang sudah berhasil ditangani Polres Padangpariaman, pada umumnya yang menjadi sasaran pengaruh narkoba adalah generasi muda. Hal ini terlihat dari kisaran umur pemakai dan pengedar rata-rata berumur 16 tahun hingga 23 tahun.
Terpisah, Kapolres Padangpariaman AKBP. Rizki Nugroho, Kasat Res Narkoba Polres Padangpariaman Iptu Edi harto dan Kasubag Humas Polres Padangpariaman Iptu Emel Sangra menegaskan tidak akan memberi ruang terhadap penyebaran narkoba khususnya dalam wilayah hukumnya.
“Kami akan menindak tegas bagi siapapun yang terbukti melakukan penyalahgunaan narkoba maupun obat-obatan terlarang,” tambahnya.
Ditegaskannya, jajaran Polres Padangpariaman saat ini sangat fokus tentang pencegahan penyalagunaan Narkoba dengan mensosialisikannya ke sekolah dan ke seluruh nagari yang ada melalui Kapolsek dan Bhabinkamtibmas di Kabupaten Padangpariaman.
“Dengan mensosialisasikan tentang bahaya narkoba kepada masyarakat diharapkan dapat mengurangi angka pemakai narkoba di Padangpariaman,” tambahnya lagi.
Selain bahaya narkoba jajaran Polres Padangpariaman juga sosialisasikan tentang kenakalan remaja lainnya seperti geng motor, tauran dan hiburan malam. Pasalnya, akhir-akhir ini tauran antar geng marak terjadi di Padangpariaman sehingga membuat masyarakat resah.
“Setidaknya ada dua kasus tauran yang telah memakan korban di Kabupaten Padangpariaman,” tandasnya mengakhiri.(efa)


















