PADANGPARIAMAN, METRO–Tampaknya prestasi demi prestasi tidak kunjung lepas dari Kabupaten Padangpariaman, pasalnya tahun ini Kabupaten Padangpariaman dibawah kepemimpinan Suhatri Bur-Rahmang kembali masuk sebagai nominasi anugerah kebinamargaan tahun 2024 atas komitmennya dalam mengalokasikan anggaran dengan presentase besar dalam APBD untuk sektor prasarana jalan dan jembatan.
“Kondisi demikian segera dilakukan penilaian oleh kementerian PUPR,” kata Sekretaris Daerah Padangpariaman Rudy Pepenaldi Rilis saat ditemui di ruang kerjanya, kemarin.
Kabupaten Padangpariaman, Sumatera Barat, masuk 6 besar nominasi dalam penilaian kinerja Pemerintah Daerah pada bidang kebinamargaan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tahun 2024.
Untuk pelaksanaan penilaian lapangan, maka pihak Tim PUPR Pusat akan melakukan kunjungan ke Padangpariaman yang direncanakan pada bulan November 2024 ini. Hal demikian merujuk kepada surat pemberitahuan dari Kementerian PUPR RI melalui surat nomor : UM.0101-Bp/666, tertanggal 04 November 2024.
Kata Rudy, bahwa penilaian Kinerja Pemda bidang Kebinamargaan dalam rangka hari jalan tahun 2024. “Dan, pada proses penilaian awal bahwa Pemdakab Padangpariaman, Alhamdulillah masuk dalam 6 besar nominasi penilaian Nasional tentang pengelolaan jalan ini,” kata Rudy.
Dijelaskannya bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten dan Kota yang diikutsertakan dalam penilaian kinerja tentang pengelolaan jalan ini berjumlah 514 Kabupaten/Kota. Yakni terdiri 416 Pemerintah Kabupaten dan 98 Pemerintah Kota dari 34 Provinsi di Indonesia
Pihak Kementerian PUPR, ucap Sekda Rudy, telah melaksanakan penilaian awal dengan mempertimbangkan kondisi pengembangan wilayah pada sektor infrastruktur di setiap daerah, kondisi kemantapan jalan, panjang jalan, jumlah penduduk, luasan wilayah, dan harga kontruksi pada masing-masing darah Provinsi, Kabupaten dan Kota.
“Untuk penentuan sebagai pemenangnya nanti akan disampaikan Menteri PU pada acara puncak Peringatan Hari Jalan tahun 2024,” ungkapnya.
Masuknya Pemkab Padangpariaman ini, katanya lagi, merupakan keberhasilan dari semua pihak. Terutama dukungan warga masyarakat sebagai pemilik lahan yang sukarela menyerahkan untuk kelancaran infrastruktur jalan. Juga berkat dukungan dan suport dari tokoh masyarakat serta dari pihak Legislatif DPRD.
Diketahui, Kabupaten yang lolos pada enam besar Nominasi tersebut adalah Kabupaten Musi Rawas Sumatera Selatan, Kabupaten Sitaro Sulawesi Utara, Kabupaten Padangpariaman Sumatera Barat, Kabupaten Sidenreng Sulawesi Selatan, Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Bandung, Jawa Barat,
Sementara itu, untuk daerah Kota yang lolos adalah Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung, Kota Medan Sumatera Utara, Kota Sorong Papua Barat, Kota Probolinggo dan Kota Madiun Jawa Timur, dan Kota Ternate Maluku Utara. (efa)
Komentar