Musenbang RPJMD Terakhir Periode 2021-2025, Arah Kebijakan Berpihak pada Masyarakat

Bupati Padangpariaman Shatri Bur

PADANGPARIAMAN, METRO–Bupati Padangpariaman Shatri Bur me­nyatakan tahun 2021-2025 merupakan periode Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) ke-empat atau periode terakhir RPJPD Kabupaten Padangpariaman tahun 2005-2025.

“Saat  ini kita membuka kegiatan Mu­syarawah Rencana Pembangunan (Musrem­bang) Rancangan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Padangpariaman tahun 2025-2045,” kata Suhatri Bur, kemarin.

Dia mengatakan, Musrembang meru­pakan salah satu tahapan dalam rangka penyusunan dokumen RPJPD sebagai pedo­man pemerintah daerah dalam jangka 20 tahun ke depan. Dalam penyusunannya, melibatkan berbagai unsur pemangku ke­pentingan, mulai dari unsur pemerintahan, akademisi, dan masyarakat.

Merujuk pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 tahun 2017 katanya, upaya pembangunan harus dirancang sedemikian rupa secara bersama, dilaksanakan secara profesional, transparan dan sinergisitas oleh seluruh stakeholder terkait di Kabupaten Padangpariaman.

“Hal ini kita lakukan agar pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya yang ada pada suatu daerah dalam jangka waktu tertentu bisa digunakan secara maksimal, tepat sasaran, dan tepat anggaran,” ungkap­nya.

Dikesempatan yang sama ia menuturkan, arah kebijakan penyusunan RPJPD diha­rapkan berpihak pada kesejahteraan ma­syarakat. Sementara itu, evaluasi hasil capaian indikator kinerja RPJPD Kabupaten Padangpariaman perlu menjadi acuan dalam menyusun rancangan RPJPD Kabupaten Padangpariaman tahun 2025-2045.

“Diakhir periode RPJPD ini kami kembali mengingatkan kepada kita semua agar betul-betul serius mempedomani hasil RPJPD ini dalam rangka menyusun rencana pemba­ngunan jangka panjang daerah kita,” katanya.

Adapun visi RPJPD Kabupaten Padang­pariaman tahun 2025-2045 yang saat ini sedang disusun adalah Padangpariaman Maju, Berkelanjutan, Sejahtera, dan Me­rata.

Musrembang yang dimoderatori oleh Asisten Administrasi Umum Fakhriati ini menghadirkan Narasumber Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas Harif Amali Rifai, dan Kepala Bidang Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Pembangunan Daerah Bappeda sumbar Yudha Prima.(efa)

Exit mobile version