PADANGPARIAMAN. METRO – Kantor Unit Pelaksana Teknis Daerah Pelayanan Pendapatan Daerah (UPTD-PPD) Provinsi Sumatera Barat atau Samsat Kabupaten Padangpariaman, terus berinovasi dan memaksimalkan sinergitas dengan Pemerintah Kabupaten Padangpariaman, dalam memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Salah satunya melalui inovasi program Layanan Lapangan Terpadu (Layang Padu).
”Keterlibatan kita dalam inovasi Layang Padu, ternyata sangat membantu memaksimalkan pelayanan. Jadi sekarang layanan kita sudah beragam,” ujar Kepala UPTD-PPD Sumbar atau Samsat Padangpariaman, Yusmeril, kemarin.
Yusmeril menjelaskan, program Layang Padu yang dilaksanakan setiap bulan, melibatkan berbagai instansi pelayanan publik. Di antaranya UPTD-PPD Sumbar atau Samsat Padangpariaman, Disdukcapil, Puskesmas, Kecamatan, dan BPJS. ”Pelaksanaan kegiatannya itu bergiliran setiap bulan. Misalnya bupan ini di nagari A, bulan besok di nagari B. Begitu seterusnya,” kata Yusmeril.
Menurut Yusmeril, keberadaan Layang Padu sangatlah efektif untuk memudahkan masyarakat dalam memperoleh pelayanan cepat. Untuk layanan pihaknya sendiri, bisa mencapai sekitar 35 unit lebih setiap pelaksanaan Layang Padu itu. ”Jadi selain melalui program Samsat Keliling kita, Layang Padu ini juga meningkatkan pelayanan kita. Makanya capaian pajak kita di atas 100 persen semuanya,” ucap Yusmeril.
Lebih jelasnya, imbuh Yusmeril, untuk PKB capaian pihaknya yaitu 116,60 persen, BBN-KB 104,58 persen, lalu untuk pajak pengambilan dan pemanfaatan air permukaan mencapai 122,03 persen, dan pajak kendaraan plat merah mencapai 100 persen per 31 Oktober 2018 di Padangpariaman.
Sedangkan untuk laporan kendaraan tidak daftar ulang, katanya kegiatan validasi dan verifikasinya sudah mencapai 95 persen per akhir November 2018. ”Semua capaian ini hanya bisa terwujud melalui inovasi dan sinergitas. Kami sangat berterimakasih kepada Pemkab Padangpariaman, khususnya Bupati dan Wabup,” ujarnya.
Sedangkan Wakil Bupati Padangpariaman, Suhatri Bur, mengatakan bahwa pihaknya sangat mengapresiasi UPTD-PPD Sumbar atau Samsat Padangpariaman yang sudah proaktif dalam melayani masyarakat. ”Sinergitas Samsat Padangpariaman dengan OPD kita, sudah bisa dibilang sebuah keistimewaan. Sebab masyarakat kita lebih dimudahkan dalam pelayanan,” ujar Suhatri Bur.
Untuk itu, Suhatri Bur berharap sinergitas antar lintas sektor terus ditingkatkan setiap OPD Pemkab Padangpariaman. Terlebih yang menyangkut dengan pelayanan publik. ”Kita bangga mendapat penghargaan tertinggi dalam pelayanan publik. Makanya, kita harus terus tingkatkan mutu pelayanan dan berinovasi,” pungkasnya. (efa)