PADANGPARIAMAN, METRO – Kejuaraan balap sepeda kategori Individual Road Race men elite 40 KM, yang mengambil garis start di kantor Bupati Padangpariaman di Nagari Paritmalintang dan finish di Nagari Tandikek Utara, Kecamatan Patamuan mendapat sambutan antusias dari pengunjung. Hal itu terlihat dari ramainya warga menyaksikan aksi balap sepeda di sepanjang route yang dilalui para pebalap.
Dalam ajang tersebut, kontingen Kabupaten Limapuluh Kota, Rabu (21/11) berhasil menyabet medali emas cabang balap sepeda cabang Individual Road Race men elite 40 KM, melalui atletnya Qorismayu Irwandi Petra. Selanjutnya, medali perak diraih Julinda Herlambang dari Tanahdatar, dan perunggu oleh Wahyudi Eka Putra, atlet tuan rumah Kabupaten Padangpariaman.
Sementara, untuk kategori tim, medali emas disabet tim balap sepeda Kabupaten Tanahdatar, diikuti medali perak oleh tim Limapuluh Kota dan medali perunggu oleh kontingen atlet sepeda Padangpariaman.
Qoris Mayu, peraih medali emas Porprov asal Limapuluh Kota, mengaku sangat puas atas hasil yang diraihnya. ”Tentunya ini merupakan kebahagiaan sendiri bagi saya. Apalagi sehari sebelumnya saya berhasil menyabet satu medali emas,” terangnya.
Senada dengan itu, Kabid Olahara Dinas Pariwisata Pemuda dan Olarahraga Kabupaten Lima Puluh Kota Ismail, yang juga sempat didaulat menyerahkan medali emas kepada peraih medali emas Rabu kemarin mengaku sangat puas atas raihan yang dicapai kontingen balap sepeda Kabupaten Lima Puluh Kota.
”Alhamdulillah sejauh ini, hasil raihan yang dicapai atlet Lima Puluh Kota ari cabang balap sepeda memang cukup menggembirakan. Dan ini tentunya diharapkan bisa terus bertambah pada cabang lomba berikutnya.
Ismail menambahkan, sesuai target sebelumnya cabang olah raga balap sepeda merupakan salah satu cabang unggulan bagi Kontingen Kabupaten Lima Puluh Kota untuk bisa mendulang lebih banyak lagi medali.
”Harapan kita khusus untuk cabang balap sepeda, kita optimis nantinya bisa meraih medali lebih banyak lagi. Atau kalau bisa keluar sebagai juara umum pada cabang balap sepeda,” terangnya.
Atlet Balap Sepeda Bukittinggi Alami Kecelakaan
Di pihak lain, ajang balap sepeda yang berlangsung Rabu lalu, sempat diwarnai insiden kecelakaan yang dialami pebalap sepeda Bukittinggi atas nama Wahyu Arifin. Akibat kejadian itu, seperti diakui Tim Pelatih Balap Sepeda Kota Bukittinggi, Sapardi, salah satu atlet andalan Kota Bukittinggi itupun urung mengikuti lomba Rabu (21/11).
”Mudah-mudahan saja perkembangannya bisa kembali pulih dalam pertandingan berikutnya, sehingga kita kembali berpeluang meraih medali dari cabang olah raga balap sepeda ini,” terangnya. (efa)
