PARIAMAN, METRO – Mengawal program-program yang ada pada 37 SOPD di Kota Pariaman, Walikota Pariaman, Genius Umar menggelar sinkronisasi kegiatan dengan pencapaian visi misi Walikota terpilih di Balairung Rumah Dinas Walikota Pariaman, kemarin.
“Kami ingin mengeksekusi visi misi Kota Pariaman pada tahun 2019, sehingga diakhir periode kepemimpinan kami akan terealisasi 13 program unggulan yang telah dirumuskan,” ungkapnya.
“Kami juga ingin memastikan bahwa setiap SOPD akan merealisasikan 13 program unggulan (progul) tersebut kedalam kegiatan-kegiatan sesuai dengan tupoksinya,” lanjutnya.
Salah satu program yang akan diwujudkan yaitu satu rumah satu sarjana.
“Bagaimana Dikpora melaksanakan program satu rumah satu sarjana dan harus sudah jalan pada tahun 2019. Pemko Pariaman melalui Dikpora harus menjalin kerjasama dengan beberapa perguruan tinggi untuk menampung mahasiswa yang tidak mampu, sehingga keluarga kurang mampu pun bisa kuliah,” terangnya.
Wako didampingi oleh tim ahli dalam menyusun rancangan awal RPJMD Kota Pariaman antara lain Dosen Fakultas Ekonomi Unand, Masrizal dan dosen FISIP Unand, Syamsurizaldi.
“Kami sebagai tim ahli bertugas melakukan asistensi terhadap penyusunan RPJMD Kota Pariaman 5 tahun ke depan. Kehadiran kami disini untuk mendengarkan pemaparan dari SOPD terkait kegiatan-kegiatan tahun 2019, karena KUA PPAS tahun 2019 sudah disahkan bersama DPRD,” ujarnya.
“Bila kegiatan SOPD tidak dikawal dari sekarang maka upaya mewujudkan RPJMD Kota Pariaman akan kehilangan momentum selama 1 tahun,” lanjutnya.
Dosen administrasi pemerintahan ini juga menjelaskan bahwa rancangan awal RPJMD Kota Pariaman harus telah selesai menjelang akhir tahun ini, sebelumnya juga akan melalui tahapan konsultasi publik dan musrembang tingkat Kota Pariaman, kemudian baru diserahkan ke DPRD Kota Pariaman.
Ke tiga belas program unggulan Walikota Pariaman periode 2018-2023 adalah lanjutkan program pendidikan gratis, program kesehatan gratis, program bis sekolah gratis, program maghrib mengaji dan subuh mubarokah serta pembangunan mesjid Terapung dan GOR, Kartu Pariaman Pintar (KPP), program satu keluarga satu sarjana, pembangunan youth center, pembangunan pusat pendidikan Al – Qur’an, pengembangan pendidikan agama non formal MDA, MDW, dan MDU, program Pariaman Sejahtera, pengembangan kawasan wisata terpadu, pengembangan jalan sisi timur Pariaman, pengembangan water front city, kesejahteraan guru honor, PAUD, TK, SD, SMP, kesempatan kerja untuk keluarga miskin dan revitalisasi PKK. (efa)
Komentar