PASAR RAYA, METRO
Kapolresta Padang, Kombes Pol Yulmar Try Himawan bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) memonitor pelaksanaan protokol kesehatan dan gerakan wajib pakai masker di pasar Raya Padang, Sabtu (6/6). Hal ini guna mempersiapkan tatanan baru (new normal) di Kota Padang,
Kapolresta bersama Forkopimda Kota Padang mencek persiapan Pasar Raya Padang untuk siap dalam tatanan baru. Selain itu, juga mencek persiapan personel untuk mengawal new normal tersebut.
Kapolresta bersama Forkopimda mengimbau kepada para pedagang maupun para pengunjung pasar agar tetap menerapkan protokol kesehatan dengan rajin mencuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak antar pengunjung. Dilanjutkan dengan pengecekan personel yang berjaga menjelang diterapkan new normal di Kota Padang.
“Sebelum new normal diberlakukan di Kota Padang, tentunya ada beberapa hal yang harus dipastikan. Antara lain bagaimana tingkat disiplin warga menggunakan masker, jaga jarak aman dan pola cuci tangan,” tukas Yulmar didampingi oleh Wakapolresta AKBP, Haris Hadis.
Ia menambahkan, new normal ini perlu disosialisasikan kepada masyarakat. Dengan harapan, agar warga dapat secepatnya beradaptasi dengan kondisi tersebut. Pada intinya terang Yulmar, kebijakan penerapan new normal ini adalah perubahan pola dan perilaku yang menyesuaikan dengan kondisi pandemik virus Corona (Covid-19).
“Tentunya kita akan melihat kondisi aktivitas warga yang kembali normal diantara pembatasan sosial di berbagai aspek yang telah dilonggarkan, namun disertai dengan ketentuan protokoler kesehatan pencegahan Covid-19. Kita pun sudah mempersiapkan sekitar 542 personel untuk mengawal new normal di Kota Padang ini,” tukas Yulmar.
Sementara itu, Wakil Walikota Padang, Hendri Septa mengatakan, pihaknya mengkondisikan perilaku sosial masyarakatnya dulu. Ia bersama Kapolresta Padang mencek para pedagang Pasar Raya padang dan mencek pos–pos yang dibuat di beberapa titik keramaian yang berada di Kota Padang. Dua diantaranya berada di lingkungan Pasar Raya Padang.
“Jika sudah terbentuk kebiasaan menggunakan masker dan pola hidup sehat, akan lebih mudah penerapan new normal itu,” ungkapnya. (r)
