ADINEGORO, METRO–Pengacara senior yang juga anggota DPR RI 2009-2014 dari Dapil Sumbar 2 Dr Nudirman Munir SH MH mengaku tak mengerti dengan kondisi kekinian, terkait maraknya bully terhadap penggerebekan PSK yang dilakukan Andre Rosiade. Dia mengaku bukan membela Andre, tapi kenapa yang terjadi malah terbalik-balik.
“Saya bilang terbalik-balik, karena yang berzina tertawa terkekeh-kekeh. Sementara yang berusaha mencegah zina malah dicari maki habis-habisan. Terus dibully, seakan-akan tidak ada lagi sisi baiknya. Toh yang menggerebek itu polisi dari Polda Sumbar. Andre Rosiade sifatnya kan sebagai wakil rakyat,” kata sesepuh Minangkabau di perantauan ini.
Politisi Partai NasDem ini menegaskan, kalau dibiarkan setiap generasi muda yang sedang bagus-bagusnya dan berpotensi di masa depan dihabisi seperti ini, maka habislah kaderisasi kepemimpinan orang Minangkabau di masa datang. “Seharusnya, mari kita jaga, kita lindungi calon-calon pemimpin Minangkabau di masa datang ini,” katanya.
Kepada yang masih membully dan mencaci-maki Andre dia berpesan, tidak ada manusia yang sempurna. Mari perbaiki kekurangan-kekurangan calon pemimpin itu, agar ke depan lebih baik. “Ini menandakan kita mudah terpengaruh dan menghabisi orang kita sendiri di tingkat nasional,” kata praktisi hukum yang dikenal sejak zaman Order Baru ini.
Nudirman mengingatkan, dengan kondisi ini, yang paling senang adalah musuh-musuh orang Minangkabau di tingkat pusat. Karena, mereka langsung melapor walau tidak ada urusan mereka sama sekali. Begitu juga dengan orang-orang yang bertabiat memancing di air keruh.
“Kita mau diadu domba. Saran saya mari sama-sama kita bangun kepemimpinan yang berasal dari Minangkabau. Mari kita berusaha menutupi dan memerbaiki kekurangannya. Apalagi terhadap orang luar, lebih khusus lagi mereka yang iri terhadap keberhasilan orang-orang yang berasal dari Minangkabau menjadi pemimpin nasional di masa depan,” katanya.
Sementara itu Anggota DPR RI Fraksi Gerindra, Andre Rosiade memenuhi panggilan mahkamah partai Selasa (11/2). Andre hadir untuk disidang dan memberi penjelasan terkait persoalan isu penggerebekan PSK di Sumatera Barat.
Andre Rosiade terlihat datang ke kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan, Selasa pukul 13.00 WIB. Andre yang tiba di lokasi didampingi ajudan pribadinya terlihat membawa sebuah map warna kuning.
“Sebagai kader partai yang taat, loyal, dan patuh kepada partai dan pimpinan saya datang hari ini menghadiri dan memberikan klarifikasi serta tanggapan terhadap kisruh soal penggerebekan PSK. Jadi, saya akan jelaskan ke mahkamah partai,” kata Andre kepada wartawan di lokasi. (r)
