Posmetro Padang
Sabtu, 6 Desember 2025
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA
Posmetro Padang
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
POSMETRO PADANG METRO PADANG

Bendi Tetap Eksis di Era Industri 4.0, Diminati Anak-anak hingga Pengantin

Redaksi
Senin, 09 Desember 2019 | 11:50 WIB

DI tengah gempuran alat transportasi modern, keberadaan bendi di Kota Padang masih tetap eksis. Bertahannya bendi ini patut disyukuri. Sebab keberadaannya sekarang masih bisa dinikmati generasi masa kini yang mau merasakan sensasi naik transportasi tradisional yang pernah jaya dimasanya itu.
Payin (58), kusir bendi yang masih tetap menggeluti profesinya sejak tahun 1980-an silam. Ini berarti, bapak empat anak sudah menjadi kusir bendi hampir 40 tahun.
Dulu, menurut Payin, bendi jadi transportasi yang diminati bagi masyarakat untuk pergi kemana saja di Kota Padang. Namun saat ini, ia lebih banyak melayani para ibu-ibu yang membawa anak-anaknya merasakan naik kuda dan berkeliling Kota Padang. Anak-anak, terutama yang masih balita, bahagia dan senang naik bendi yang ditarik oleh kuda ini.
Tidak itu saja, cerita Payin, ia juga melayani para wisatawan yang berkunjung ke Padang.
“Biasanya penumpang yang ramai itu cuma Sabtu dan Minggu,” ujar Payin yang sudah jadi kusir bendi sejak bujangan ini kepada POSMETRO, Sabtu (8/12).
Dengan kondisi saat ini ungkap Payin, sehari ia bisa mendapatkan penghasilan antara Rp50 ribu hingga Rp200 ribu. Itu semua tergantung dari ramai atau sepinya penumpang. Malahan seharian, ia tak bawa uang sepersenpun ke rumah.
Untung saja, rezekinya masih tetap mengalir dari orang-orang yang melangsungkan pesta pernikahan (baralek). Biasanya pihak pengantin akan menghubungi pimpinan para kusir bendi. Kemudian, ia dan kusir bendi lainnya akan dihubungi untuk ikut membawa rombongan keluarga pengantin secara beriringan.
“Bendi-bendi yang ikut dalam iringan pengantin ini, tidak semuanya masih aktif sebagai kusir bendi seperti saya. Mereka ada yang hanya aktif saat dipanggil untuk pesta pernikahan saja,” tandas Payin.
Payin mengungkapkan, dari acara baralek ini, ia mendapatkan uang sekitar Rp200 ribu hingga Rp250 ribu sekali sewa, tergantung lokasi yang dilalui. Bila masih seputaran pusat kota, ia bisa dapat uang Rp200 ribu. Namun bila agak jauh rutenya, ia bisa bawa pulang uang Rp250 ribu.
Di hari biasa, kata Payin, ia mangkal di Pasar Raya, dekat kantor Balai Kota lama. Terkadang ia mangkal di depan Museum Adityawarman, Pantai Padang atau di depan Plaza Andalas. Semuanya sangat tergantung, dimana terdapat masyarakat yang lagi ramai.
Payin mengungkapkan, dulu profesi sebagai kusir bendi ini, sangat membantunya dan keluarganya. Semua biaya pendidikan keempat anaknya dan kebutuhan rumah tangga adalah hasil dari menarik bendi .
Namun, saat ini pendapatannya sudah sangat jauh berkurang, tepatnya pascagempa 2009. Malahan warga Banuaran ini terpaksa menjual sepasang kudanya untuk biaya pernikahannya dua anaknya. Padahal, kedua kuda itu sangat berjasa terhadap dirinya dan keluarga selama ini.
Kudanya yang menemaninya saat ini, merupakan anak dari sepasang kuda yang dijualnya dulu.
“Sekarang anak saya sudah besar-besar. Saat ini masih ada dua anak saya yang belum menikah. Anak-anak saya tidak ada satupun yang mau jadi kusir bendi,” tukasnya.
Payin mulai beraktivitas mulai pukul 12.00 WIB hingga 19.00 WIB. Dulu saat masih ramai, ia bekerja pukul 08.00-14.00 WIB. Kemudian ia istirahat dan ganti kuda kedua dan kembali beraktifitas dari pukul 16.00 WIB hingga malam.
Kawan-kawan satu perjuangan dan seprofesinya dulu sebut Prayin, sudah banyak yang beralih profesi. Ada yang menjadi tukang ojek, menjual ikan dengan sepeda motor dan lainnya.
Ia sebenarnya ada keinginan juga untuk beralih profesi seperti rekan-rekannya. Namun hal itu belum terwujud karena ia sangat mencintai pekerjaannya saat ini.
Salah satu penumpang bendi, Ita sangat senang dengan masih bertahannya transportasi tersebut saat ini.
“Alhamdulillah, dengan adanya bendi saat ini, kita bisa memperkenal ke anak-anak kita. Anak-anak pun terlihat senang saat naik bendi ini,” sebutnya.
Ita berharap, bendi ini bisa tetap terus eksis di jalanan Kota Padang hingga dinikmati oleh generasi-generasi selanjutnya. Ia berharap, pemerintah juga memberikan perhatian terhadap bendi-bendi tersebut dan mengelolanya secara profesional seperti di Yogyakarta. (**)

ShareTweetShareSend

Baca Juga

Semen Padang Peduli Salurkan Air Bersih, Warga Salareh Aia Timur Sampaikan Rasa Syukur

Semen Padang Peduli Salurkan Air Bersih, Warga Salareh Aia Timur Sampaikan Rasa Syukur

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:51 WIB
Andre Rosiade Serahkan 2.000 Paket Sembako untuk Korban Banjir di Kota Pariaman

Andre Rosiade Serahkan 2.000 Paket Sembako untuk Korban Banjir di Kota Pariaman

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:50 WIB
RSUP Dr. M. Djamil Kunjungi Korban Banjir Bandang, Serahkan Bantuan dan Siapkan Posko Kesehatan di Lokasi Terdampak

RSUP Dr. M. Djamil Kunjungi Korban Banjir Bandang, Serahkan Bantuan dan Siapkan Posko Kesehatan di Lokasi Terdampak

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:49 WIB
Peduli Korban Bencana Padang Pariaman, Andre Rosiade Serahkan 2.500 Paket Sembako dan 10 Genset

Peduli Korban Bencana Padang Pariaman, Andre Rosiade Serahkan 2.500 Paket Sembako dan 10 Genset

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:47 WIB
Melalui Layanan PFA Dompet Dhuafa, Ria Ricis Hadirkan Senyuman pada Anak-anak Penyintas Banjir Bandang

Melalui Layanan PFA Dompet Dhuafa, Ria Ricis Hadirkan Senyuman pada Anak-anak Penyintas Banjir Bandang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:45 WIB
Perumda AM Berpacu Pulihkan Layanan Pascabanjir, Distribusi Baru Capai 70 Persen

Perumda AM Berpacu Pulihkan Layanan Pascabanjir, Distribusi Baru Capai 70 Persen

Sabtu, 06 Desember 2025 | 10:44 WIB

BERITA POPULER

  • Korban Hanyut di Batang Bangko Solok Selatan Ditemukan Meninggal

    Korban Hanyut di Batang Bangko Solok Selatan Ditemukan Meninggal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Sumbar Alami Deflasi 0,24 Persen pada November 2025, Dipicu Turunnya Harga Cabai, Jengkol dan Kentang

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • BREAKING NEWS: Tim Gabungan Evakuasi Jasad Pria Ditemukan Meninggal di Daerah Gasiang Solok Selatan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pembangunan Pasar Payakumbuh, Dipastikan Transparan dan Akuntabel

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tim SAR Intensifkan Pencarian Warga Sungai Pagu yang Terseret Arus di Batang Bangko

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

BERITA TERKINI

Agam Kembali Menyala, Sistem Kelistrikan Sumbar Pulih 100% Pascabencana
AGAM/BUKITTINGGI

Agam Kembali Menyala, Sistem Kelistrikan Sumbar Pulih 100% Pascabencana

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:02 WIB

Hari ke-7 Pencarian Longsor Talamau, Bocah 7 Tahun Ditemukan Meninggal, Tiga Korban Masih Hilang

Hari ke-7 Pencarian Longsor Talamau, Bocah 7 Tahun Ditemukan Meninggal, Tiga Korban Masih Hilang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:36 WIB
Jadi Akses Utama, Warga Diimbau tidak Melintas Sitinjau Lauik Kecuali Mendesak, Pemprov Sumbar Perketat Arus Padang-Solok

Jadi Akses Utama, Warga Diimbau tidak Melintas Sitinjau Lauik Kecuali Mendesak, Pemprov Sumbar Perketat Arus Padang-Solok

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:34 WIB
Ayah dan Galodo di Jembatan Kembar Padangpanjang

Ayah dan Galodo di Jembatan Kembar Padangpanjang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:33 WIB
Tenda Puskris milik Kemenkes Disiagakan, Antisipasi Peningkatan dan Potensi Penyakit Pascabencana Sumbar

Tenda Puskris milik Kemenkes Disiagakan, Antisipasi Peningkatan dan Potensi Penyakit Pascabencana Sumbar

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:29 WIB

OPINI

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain
OPINI

Sumbar Tidak Tertinggal Dibanding Provinsi Lain

Minggu, 16 November 2025 | 18:29 WIB

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

AAN NOFRIANDA: Stop Dekritikalisasi, Dorong Dukungan Terhadap Pembangunan serta Apresiasi Terhadap Upaya Pembangunan Daerah

Minggu, 16 November 2025 | 16:27 WIB
Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Dari Komunitas untuk Bumi: Inspirasi Gerakan Konservasi Lokal yang Mendunia

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:11 WIB

Larangan Riset Asing: Benarkah Pemerintah Indonesia Hambat Konservasi Satwa Liar?

Rabu, 04 Desember 2024 | 00:03 WIB
Berprestasi di saat Sulit

Berprestasi di saat Sulit

Minggu, 23 Januari 2022 | 16:13 WIB
  • Indeks Berita
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
email: redaksi@posmetropadang.co.id

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA UTAMA
  • METRO BISNIS
  • METRO SUMBAR
    • AGAM/BUKITTINGGI
    • DHARMASRAYA
    • PAYAKUMBUH/50 KOTA
    • PASAMAN/PASAMAN BARAT
    • PDG PARIAMAN/PARIAMAN
    • PESSEL/KEP. MENTAWAI
    • SAWAHLUNTO/SIJUNJUNG
    • SOLOK/SOLSEL
    • TANAH DATAR/PDG PANJANG
  • METRO PESISIR
  • METRO PADANG
  • METRO JUSTICIA
  • OLAHRAGA
  • LAINNYA
    • BELANJA AKHIR PEKAN
    • GAGASAN
    • LIPUTAN KHUSUS
    • PENDIDIKAN
    • PILKADA
    • WISATA

POSMETROPADANG.CO.ID © 2025