Jelang Hadapi Kalteng Putra, SP FC Matangkan Persiapan Demi Bertahan di Liga I

PADANG, METRO – Dipanggilnya dua pemain inti dari tim Semen Padang FC, Pelatih Semen Padang, Eduardo Almeida berharap dipanggilnya Teja Paku Alam dan Dedi Gusmawan itu tidak mempengaruhi peforma tim Semen Padang FC saat ini. Karena, dalam beberapa hari ke depan akan menghadapi Kalteng Putra di Stadion H Agus Salim, Padang, 21 November mendatang.
PSSI memanggil 23 pemain jelang menghadapi Malaysia pada laga lanjutan babak kedua Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Di antara nama-nama pemain tersebut, ada dua nama pemain yang berasal dari tim yang berjuluk Kabau Sirah dua nama tersebut yaitu, Kiper andalan Semen Padang FC, yaitu Teja Paku Alam dan sang kapten tim Dedi Gusmawan. Sementara pertandingan antara Timnas Indonesia dan Malaysia ini akan berlangsung pada (19/11), mendatang di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur.
Pelatih Kepala Semen Padang FC Eduardo Almeida saat dihubungi membenarkan bahwa ada dua pemainnya yang dipanggil Timnas.
Kepergian dua pemain inti tersebut tentu sedikit banyaknya akan mempengaruhi peforma tim, apalagi dua pemain itu justru adalah pemain andalan tim Semen Padang FC, yang saat ini juga membutuhkan mereka karena masih kewalahan lepas dari zona degradasi Liga 1 Indonesia.
“Semoga tidak mengganggu tim, kita akan maksimalkan pemain yang ada dalam latihan,” ujarnya.
Hal serupa juga disebutkan oleh Asisten Pelatih Semen Padang FC Weliansyah, ia mengatakan bahwa kepergian Teja Paku Alam dan Dedi Gusmawan diupayakan tidak akan mengganggu peforma tim.
“Keduanya berangkat pada hari ini Minggu (10/11), dan kepergian mereka saya harap tidak mengganggu pertandingan tim Semen Padang FC selanjutnya,” sebutnya.
“Memang mereka berdua itu saat ini menjadi pemain andalan Semen Padang, namun timnas lebih membutuhkan, kita masih ada Rendy Oscario dan Iqbal Bachtiar di posisi penjaga gawang, dan untuk pemain bertahan kita juga masih punya Agung, jadi pemain yang ada ini kita maksimalkan saja dulu andai nanti mereka berdua telat balik ke Padang,” tutupnya. (heu)

Exit mobile version