PADANG, METRO – Wakil Kejaksaan Agung (Waka Jagung) RI Arminsyah dan Deputi Kemenpan RB Muhammad Yusuf Ateh melakukan kunjungan kerja ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Barat jalan Raden Saleh No 4, Rabu (30/10).
Pada kesempatan itu, Arminsyah mengatakan dalam meningkatkan kinerja dan pelayanan publik terhadap masyarakat, seluruh instansi di Indonesia mulai menerapkan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
”Hal tersebut juga berlaku di seluruh kejaksaan di Indonesia, termasuk di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar),” ujarnya kepada awak media.
Orang nomor dua di Korps Adhiyaksa itu menyebutkan pentingnya WBK adalah meningkatkan kinerja dan diakui baiknya oleh masyarakat terkait pelayan terhadap publik. ”Dengan adanya WBK ini masyarakat semakin percaya terhadap kinerja kejaksaan,” katanya.
Dirinya menambahkan seluruh Kejati dan Kejaksaan Negeri (Kejari) di Indonesia layak mengajukan WBK. “Setelah melihat, mengamati dan memantau maka Kejati Sumbar layak untuk mendapatkan prediket WBK,” tegasnya.
Selain itu, Pria asal yang juga berdarah Minang itu. mengungkapkan saat ini Kejari yang ada Sumbar yang baru mendapatkan prediket WBK adalah Batu Sangkar dan Pariaman, sedangkan yang mendapatkan prediket Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) adalah Kejari Tanah Datar.
Pada kesempatan yang sama, Deputi Kemenpan (RB) Reformasi dan Birokrasi Muhammad Yusuf Ateh, menjelaskan bahwa, masyarakat telah mensurvai tentang pelayanan publik yang ada saat ini.
”Semua informasi yang tersedia ada disini semuanya jelas dan memudahkan masyarakat,” jelasnya.
Ditegaskannya, dengan adanya WBK ini tidak ada lagi pungutan liar ataupun korupsi di seluruh instansi pemerintah.
“ WBK sendiri setiap dua tahun sekali itu dievaluasi, dan Kejati Sumbar memang layak untuk mendapatkan predikat WBK,” ujarnya.
Sementara, Kepala Kejati Sumbar Priyanto, sangat bangga dengan prediket tersebut, “ Semoga dengan ini kinerja di Kejati dan suluruh Kejari di Sumbar, terus ditingkatkan dan terus memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Sesuai dengan visi pemerintah SDM Unggul Indonesia Maju,” pungasknya. (cr1)