AIA PACAH, METRO -Wali Kota Padang Mahyeldi menyambut baik atas dihadiahinya tiga unit mobil baru Puskesmas Keliling (Pusling) yang diterima Dinas Kesehatan Kota (DKK) Padang.
Tiga mobil Pusling berjenis Toyota Gasoline G M/T yang dilengkapi peralatan eksterior dan interior berasal dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Kesehatan RI tahun 2019 itu, telah diterima DKK Padang yang diperuntukan kepada Puskesmas Rawang, Puskesmas Lubuk Kilangan dan Puskesmas Anak Aie.
“Kita tentu berharap, dengan dilengkapi 3 mobil Pusling yang memiliki standar cukup baik ini, maka pelayanan kesehatan kepada masyarakat akan lebih baik lagi, lebih cepat, tepat,” kata Wali Kota Padang Mahyeldi saat memimpin apel pagi dan menyaksikan prosesi serah terima 3 mobil Pusling di halaman Kantor Dinas Kesehatan Kota (DKK) Padang, Senin (2/9).
Wako menyebutkan, penerimaan 3 mobil Pusling tersebut, sejalan dengan upaya peningkatan keberadaan Puskesmas sejak 2016 lalu yang telah menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah(PPK- BLUD) sehingga lebih efektif dan efisien dalam pelayanan.
Seiring dengan kebutuhan dan tuntutan akreditasi Puskesmas, kata Mahyeldi, tahun 2018 juga dibentuk PPK BLUD untuk masing-masing Puskesmas agar lebih fleksibel dalam pengelolaan keuangannya. Persiapan dan pendampingan dilakukan oleh BPKP perwakilan Provinsi Sumatera Barat. Penilaian akan dilakukan secara bertahap mulai dari self assessment sampai penilaian oleh tim teknis penilai Kota Padang dan diharapkan kedepan akan berstatus BLUD penuh.
“Dengan ini (PPK-BLUD) memberikan keleluasaan bagi Puskesmas dalam penggunaan Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang berasal dari pasien secara langsung yang tidak harus disetorkan lebih dulu ke kas negara. Sehingga, ada percepatan-percepatan pelayanan bagi masyarakat dan kali ini diperkuat dengan adanya bantuan 3 unit Pusling,” ujar Mahyeldi.
Wako juga menekankan agar setiap Puskesmas mengupayakan agar semakin sedikit masyarakat yang berobat. Dimana untuk ini masing-masing Puskesmas harus memiliki data perkembangan jumlah pasien yang berobat secara detail pertahun.
“Di samping itu, secara bertahap kita juga menyiapkan RSUD dr. Rasidin untuk menjadi rumah sakit Tipe B. Sehingga diharapkan juga bisa disiapkan salah satu Puskesmas yang ada menjadi Tipe C. Kita berharap, semua langkah dan upaya yang dilakukan dapat memberikan pelayanan kesehatan yang prima bagi masyarakat,” tutur Mahyeldi didampingi Asisten Administrasi Didi Aryadi.
Sementara itu, Kepala DKK Padang Feri Mulyani menyebutkan, 3 unit mobil Pusling bagi 3 Puskesmas tersebut diperuntukkan sebagai operasional bagi masing-masing Puskesmas. Selain itu bisa juga difungsikan sebagai ambulance yang membawa pasien untuk rujukan ke rumah sakit.
“Kita berharap mobil Pusling ini dioperasionalkan Puskesmas untuk kegiatan ke lapangan bagi petugas, seperti kegiatan Posyandu, penyuluhan keliling serta kegiatan pendataan dan kunjungan rumah Program Indonesia Sehat Pendekatan Keluarga (PIS PK) dan lain,” imbuhnya. (tin)


















