PADANG, METRO – Komite Olahraga Nasional (KONI) Sumbar menghimbau kepada Pengurus Komite Nasional Olahraga (KONI) Daerah kabupaten kota se Sumatra Barat untuk mempersiapkan pelaksanakan Pra Poprov medio juni 2019 sampai juli 2020. Hal ini diungkapkan Ketum KONI Sumbar Syaiful di sekretariat KONI Sumbar kemarin (3/5).
Dikatakan Syaiful, terbuka kesempatan semua Kabupaten/Kota yang mau menjadi tuan rumah Pra Poprov. ” Kita telah mengirim surat kepada pengurus KONI kabupaten kota untuk siapa saja yang siap untuk pelaksanaan Pra Poprov. Baru dua pengurus KONI kabupaten/kota yang menyatakan siap yakni Padang dan Sawahlunto,” ujar Syaiful.
Pelaksanaan Pra Poprov penting guna menseleksi atlet atlet potensial yang berasal untuk perispan Poprov XVI di Pasaman Barat 2020.
”Jadi iven ini juga penting. Guna melihat potensi atlet potensial yang akan dipersiapkan untuk Poprov XVI 2020. Kita harapkan akan muculnya bibit atlet lokal didaerah masing masing yang akan tampil di Porprov,” kata Syaiful.
Selain itu lanjut Syaiful, KONI kabupaten kota minimal menjadi tuan rumah di dua cabang olahraga bedasarkan venue yang dimiliki daerah tersebut. Dikatankannya sebagai contoh Kota Pariaman bisa menjadi tuan rumah cabor soft tenis, karena memiliki lapangan tenis dan cabor karate karena memiliki gedung olahraga yang memadai.
”Kalaupun lebih dari lima cabor itu tidak masalah, bisa saja Kota Padang misalnya menjadi tuan rumah di lima cabor atau Sawahlunto di empat cabor,” bebernya.
Mantan Ketum Muay Tay ini menegaskan, tidak ingin mendengar keluhan KONI daerah tentang pendanaan tuan rumah Pra Poprov. ”Karena waktu masih panjang. KONI Kabupaten Kota masih punya kesempatan mengangarkan di perubahan APBD 2019 atau di APBD 2020. Jadi gunakanlah kesempatan itu,” kata Syaiful. (cr1)