PADANG, METRO–Mimi Ferawati (44), tampak bahagia ketika didatangi Wakil Ketua Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Andre Rosiade di rumahnya Kampung Baru Berok Nomor 104, RT 004 RW 004, Kelurahan Kurao Pagang, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang, Jumat (22/8/2025).
Bagaimana tidak, di tengah kondisi kesehatannya yang memprihatinkan, ada saja orang baik yang mau mengantarkan bantuan uang tunai untuk membantu pengobatan sakit pengeroposan tulang pinggul yang dia derita. Ya, Andre Rosiade sengaja datang menemui Mimi untuk menyerahkan bantuan, agar proses pengobatan sakit yang dia derita dapat berjalan lancar.
“Ini ibuk. Ada bantuan dari kami Rp10 juta supaya ibuk cepat sembuh. Mudah-mudahan bermanfaat ya, buk,” kata Andre yang datang bersama Sekjen DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) Braditi Moulevey, Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar Nurhaida, Wakil Sekretaris DPD Gerindra Sumbar Zulkifli dan lainnya.
Saat bertemu dengan Mimi, Ketum IKM ini juga menerima beberapa aspirasi dari warga yang didominasi kaum emak-emak. Ada yang minta bantuan Al-Quran, bantuan untuk kelompok gandang tasa, hingga bantuan bibit untuk kelompok wanita tani. Tak menunggu lama, dengan gercep (gerak cepat) Andre menyanggupinya.
“Untuk Al-Quran saya bantu belikan, nanti melalui buk Ida 50 buah. Untuk gandang tasa, pak Zulkifli nanti berikan sumbangan sebesar Rp3 juta. Lalu untuk bibit, nanti Aye (Wakil Ketua DPRD Padang Mastilizal Aye, red) saya tugaskan,” terang politisi Gerindra ini.
Diceritakan Mimi Ferawati, pengeroposan tulang yang dia derita bermula sejak 20 tahun lalu. Awalnya dia terjatuh dari motor. Sejak saat itu, ia rutin mengonsumsi obat anti nyeri dan anti radang setiap hari. Akibat konsumsi obat dalam waktu lama itu, membuat terjadinya proses pengapuran sendi. Lambat laun, kondisinya memburuk hingga membuatnya tidak bisa bergerak. Hasil diagonosa dokter menunjukkan telah terjadi pengeroposan di tulang pinggulnya, tepatnya di bagian kiri.
Lalu pada Februari 2024 dilakukanlah operasi tulang pinggul sebelah kiri. Operasi berjalan lancar, Mimi akhirnya kembali bisa bergerak dan berjalan.
Namun hal itu ternyata tak berlangsung lama. Tiga bulan kemudian terjadi infeksi tepat dibagian tulang pinggul kirinya. Akibatnya, Mimi kembali tak bisa berjalan.
