Harapan, Syafani menambahkan, melalui layanan trauma healing ini anak-anak tersebut kembali pulih secara mental, sehingga kembali bisa beraktivitas seperti semula.
Sebelumnya, Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka meninjau langsung pelaksanaan trauma healing kepada anak-anak tersebut. Ia meminta pemerintah daerah memastikan anak-anak bisa kembali pulih dari trauma kejadian itu.
Selain itu, itu Gibran juga menyerahkan sejumlah kepada anak-anak korban kekerasan berupa perlengkapan belajar seperti buku, alat tulis serta pakaian.
Dalam kasus ini Polda Sumbar juga telah meringkus sembilan orang terkait kasus penyerangan dan perusakan rumah doa GKSI itu. “Sembilan orang telah kita amankan untuk diperiksa lebih lanjut,” ujar Wakapolda Sumbar Brigadir Jenderal Solihin. (*)
















