PS RAYA, METRO–Mendekati Tahun Ajaran (TA) 2025/2026 Ikatan Pedagang Seragam Sekolah (IPSS) Pasar Raya Padang mulai resah. Mereka meminta kebijaka dari Pemerintah Kota Padang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) untuk pembelian seragam putih dan pramuka diserahkan kepada pedagang seragam di Pasar Raya.
Sementara untuk yang penerima seragam gratis melalui Program Padang Juara penerima Bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) cukup diberi uang saja.
Pedagang juga meminta khusus baju seragam putih dan pramuka jangan ditunjuk vendor atau tukang jahit tertentu, seharusnya dilempar ke pasar.
Ketua IPPS Pasar Raya Padang, Syafri mengatakan pedagang meminta kepada orang tua murid dari TK, SD/MI,SMP/MTs dan SMA/SMK/MA, sekolah yang ada di Kota Padang untuk belanja baju sekolah di Pasar Raya Padang dan tidak dibatasi.
Pedagang juga menilai, kebijakan Pemko Padang dengan pemberian seragam gratis untuk anak dari keluarga tidak mampu, bisa menyebabkan daya beli pakaian sekolah di Pasar Raya Padang makin sepi.
“Di satu sisi orang tua atau anak diayomi, namun membuat pedagang cemas. Karena, akan ada ribuan anak yang tidak akan membeli pakaian seragam lagi di Pasar Raya,” ungkap Syafri.
“Kami atas pedagang seragam sekolah di Pasar Raya Padang tidak dilibatkan oleh pihak Dinas Pendidikan, itulah kegelisahkan kami. Sudah tiga tahun anak atau siswa baru, tidak ada belanja pakaian seragam di Pasar Raya lagi. Sehingga jual beli seragam sekolah untuk siswa baru tidak ada. Tak ada jual beli,” keluh Syafri.
“Alah balangau dagangan kami ini pak, tolong dicari jalan keluarnya. Ibaratnya, pedagang yang menjual baju seragam sekolah di Pasar Raya Padang ini mati suri,” keluhnya.
Sementara kata Syafri lagi, saat ini Pemko Padang menggaungkan untuk membangun dan memperdayakan UMKM di Kota Padang. Namun kenyataannya bertolak belakang. Tak nampak keberpihakan Pemko kepada pedagang kecil.
“Harapan kami kepada Dinas Pendidikan, untuk siswa yang mendapatkan seragam gratis diberi uang tunai, biar baju seragam mereka yang membeli di Pasar Raya,” tukasnya.












