PADANG, METRO–Bank Nagari memastikan postingan undian berhadiah yang mengatasnamakan Bank Nagari di media sosial Facebook yang diposting enam hari yang lalu adalah hoaks atau tidak benar.
Hal itu disampaikan oleh PeÂmimÂpin Divisi Sekretaris PeruÂsaÂhaan Bank Nagari Tasman, diÂdamÂpingi Kepala Humas Bank NaÂgari Yudi Silvestra, Minggu (4/5).
Ia mengatakan, pada era informasi digital yang berkembang pesat seperti sekarang ini, penyebaran berita palsu atau biasa disebut berita hoaks semakin marak terjadi.
Saat ini berita palsu dapat dengan mudah menyebar melalui situs website dan sosial media, seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan TikTok.
“Meskipun berita atau informasi yang sudah terÂsebar tidak bisa kita kendalikan, tetapi terdapat satu hal yang bisa kita lakukan untuk menghindari berita hoaks yaitu dengan cara memilah informasi yang diterima dengan cara meÂlaÂkukan cross check terlebih dahulu melalui situs resmi milik bank nagari di www.banknagari.co.id dan akun resmi medsos Bank Nagari untuk memastikan berita tersebut hoaks atau asli,” jelasnya.
Dijelaskan, apabila seorang nasabah menjadi korban atau merasa mengalami percobaan kejahatan digital, Bank Nagari menyarankan beberapa langkah awal yang harus segera dilakukan yakni mendatangi kantor Bank Nagari terdekat untuk meÂlakukan pemblokiran rekening agar tidak disalahgunakan lebih lanjut.
Kemudian, mengganti password aplikasi perbankan, melakukan reset perangkat, dan memasang antivirus pada laptop atau smartphone yang diguÂnakan untuk bertransaksi. Menonaktifkan layanan e-channel yang masih aktif pada perangkat yang dicurigai telah disusupi.




















