PT Semen Padang Dukung Infrastruktur HKm Puncak Labuang dan MCK Wisata Kayu Banyak Urek

PENANDATANGAN PRASASTI— Direktur Utama PT Semen Padang Indrieffouny Indra (dua dari kanan) bersama dengan Direktur PNP Surfa Yondri (dua dari kiri) foto bersama usai menandatangani prasasti peresmian jalan Puncak Labuang dan Karya Bhakti Pengabdian Masyarakat PNP.

LIMAU MANIS, METRO–Direktur Utama PT Semen Padang Indrieffouny Indra me­ng­­hadiri peresmian Jalan Pun­cak Labuang dan pem­bangunan fasilitas Mandi, Cuci dan Kakus (MCK) Objek Wisata Kayu Ba­nyak Urek yang didu­kung oleh PT Semen Padang di Kelurahan Limau Manis, Kecamatan Pauh, Senin (23/12).

Hadir dalam kesempatan itu, Direktur Politeknik Negeri Padang (PNP) Surfa Yondri, Kepala Dinas Pariwisata Kota Padang Yudi Indra Syani, Kepala Dinas Pertanian Kota Pa­dang Yoice Yuliani, Kepala Unit CSR PT Semen Padang Ilham Akbar, Ketua Forum Pemberdayaan Masya­ra­kat Limau Manis Zulimarni, Bundo Kanduang Kelurahan Limau Manis Desi Fitria dan masyarakat peladang.

Direktur Utama PT Semen Padang, Indrieffouny Indra, mengatakan bahwa hari ini merupakan momen yang sangat spesial dengan diresmikannya infrastruktur baru berupa Jalan Puncak Labuang dan fasilitas MCK di Objek Wisata Kayu Banyak Urek, Kelurahan Limau Manis. Pembangunan ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Semen Padang.

Jalan Puncak Labuang merupakan pengecoran ja­lan sepanjang 750 meter dengan lebar 3 meter, yang dikerjakan secara gotong royong oleh masyarakat peladang yang tergabung dalam HKm Puncak Labuang. Pengerjaan dilakukan pada hari Sabtu, Minggu, atau hari libur lainnya, se­suai dengan ketersediaan ma­terial dan persetujuan ma­syarakat. Proses pe­nge­­co­ran dimulai pada 5 Maret 2023 dan berhasil disele­saikan pada 15 De­sember 2024, dengan waktu pengerjaan selama 45 hari.

“Dalam periode tersebut, PT Semen Padang mem­­bantu sebanyak 2500 zak semen yang disinergikan dengan swadaya ma­sya­rakat berupa material dan tenaga kerja sehingga jalan ini bisa selesaikan 45 hari gotong royong,” ujarnya.

Selesai dibangunnya jalan ini akan memudahkan akses bagi 150 peladang dalam merawat la­dang dan menjual hasilnya, serta membuka potensi ekonomi lainnya, seperti agrowisata dan perkemahan di daerah ini. Selain itu, un­­tuk mendukung pe­ngem­­­­bangan bumi pe­r­ke­ma­­han, masyarakat melalui Forum Nagari Limau Manih mengusulkan pembangunan fasilitas MCK di lokasi perkemahan Kayu Banyak Urek.

“Program ini merupakan wujud nyata dari komitmen perusahaan untuk terus memberikan kontribusi positif kepada ma­sya­rakat dan lingkungan sekitar. Program CSR ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pembangunan infrastruktur yang mendukung aktivitas ekonomi, pendidikan, dan sosial. Pembangunan jalan diharapkan dapat memperlancar ko­nek­tivitas masyarakat, semen­tara fasilitas MCK yang dibangun akan mendukung peningkatan kesehatan dan kebersihan ling­kungan dengan menyediakan sarana sanitasi yang layak dan sehat,” ujarnya.

Ketua Forum Pemberdayaan Masyarakat Limau Manis Zulimarni mengatakan, pihaknya mewakili masyarakat Kelurahan Li­mau Manis mengucapkan terima kasih kepada PT Semen Padang yang telah mendukung infrastruktur jalan Puncak Labuang dan MCK Objek Wisata Kayu Banyak Urek. “Kami mengucapkan terima kasih PT Semen Padang yang telah mendukung dengan sangat luar biasa untuk infrastruktur jalan HKm Puncak Labuang dan MCK Objek Wisata Kayu Banyak Urek di Kelurahan Limau Manis ini,” katanya.

Zulimarni menyebutkan, dengan dibukanya jalan di HKm Puncak Labuang dan Objek Wisata Kayu Banyak Urek ini diharapkan mampu mendongkrak perekomian ma­sya­rakat Limau Manis. “Lo­kasi kita ini dekat dengan tiga perguruan tinggi, yaitu Unand, PNP, dan UNP, diharapkan mahasiswanya itu berkunjung kesini, ada cafe buat mereka nongkrong maupun mengerjakan tugas kuliah, ada tempat buat mereka berkemah dan rencananya akan ada flying fox,” ujarnya.

Selain peresmian jalan Puncak Labuang dan Objek Wisata Kayu Banyak Urek tersebut, juga diresmikan Karya Bhakti Pengabdian Masyarakat Kolaboratif PNP di HKm Puncak Labuang oleh Direktur PNP Sufa Yondri. (ren/rel)

Exit mobile version