JAKARTA, METRO–Anggota DPR RI asal Sumatra Barat (Sumbar) Andre Rosiade, kembali memperjuangkan pemerataan sinyal telekomunikasi atau seluler untuk Sumbar. Teranyar, Andre mendatangi Direktur Utama (Dirut) Telkomsel, Jumat (29/11) untuk menyerahkan permohonan pembangunan BTS di dua nagari di Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam.
“Hari ini kita kembali ke ruang Dirut Telkomsel pak Nugroho membawa ‘oleh-oleh’ dari Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam, Sumatra Barat. Tepatnya dari Nagari Baringin dan Nagari Ampek Koto. Yang permohonannya kita dapat saat meresmikan BTS atau Tower Telkomsel di Nagari Tigo Koto Silungkang pekan lalu,” kata Wakil Ketua Komisi VI ini.
Andre Rosiade mengakui, Kabupaten Agam bukanlah daerah pemilihannya karena berada di Dapil 2. Sementara Andre dari Dapil 1. “Meski tidak Dapil kita, tapi kita tetap perjuangkan. Karena sesuai arahan Presiden Prabowo yang juga Ketua Umum Gerindra, kader Gerindra kerja nyata untuk Sumbar. Jadi, kita tak pilih-pilih karena semua untuk rakyat,” kata Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPR ini saat bertemu Nugroho yang akrab disapa Nugi.
Andre Rosiade juga minta maaf ke Dirut Telkomsel karena cukup sering datang dan membawa permohonan masyarakat. “Minta maaf sebelumnya, karena kita kembali melakukan ‘teror’ kepada pak Dirut Telkomsel. Karena ini memang tugas kami selaku anggota DPR yang mewakili Sumbar,” kata Sekretaris Fraksi Gerindra MPR RI ini.
Andre menegaskan saat meresmikan tower sebelumnya, dia banyak mendapat permohonan dari masyarakat sekitar. Dua aspirasi nagari yang dibawa ini merupakan tetangga dari nagari yang diresmikan. “Banyak masyarakat di sana yang masih butuh sinyal. Karena kita ketua Gerindra Sumbar, jadi harus tanggung jawab semua. Meski bukan di Dapil kita,” kata Ketua DPD Gerindra Sumbar ini.
Andre bertekad, sebagai wakil rakyat akan terus berjuang membuat seluruh wilayah Sumbar terbebas dari blank spot atau ketiadaan sinyal telepon dan seluler. Karena kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan akan bisa diikuti dengan adanya sinyal telekomunikasi. “Insya Allah Sumbar dalam lima tahun ke depan akan kita hilangkan blank spot-nya. Mohon bantuan dari Telkomsel dan doa dari semua masyarakat Sumbar,” kata Ketua Harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini.
Dirut Telkomsel Nugroho mengaku sangat senang didatangi Andre Rosiade yang membawa aspirasi dari daerah. “Dengan senang hati kita akan terima masukan atau aspirasinya. Kita akan pelajari dan proses. Semoga Telkomsel bisa terus membantu mempercepat pemerataan sinyal di Sumbar, umumnya Indonesia,” katanya. (*)
Komentar