PADANG, METRO– Capaian Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Kota Padang mengalami peningkatan. Tercatat, pada 2024 IKM Ibu Kota Sumbar itu sebesar 88,79 atau masuk dalam kategori A atau sangat baik.
“IKM Kota Padang naik sebesar 3,99 poin, dibanding tahun 2023, mencapai 84,8 berada di kategori B atau baik. Jika kita melihat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2019-2024, target kita di tahun 2024 sebesar 85, itu artinya sudah melebihi target,” kata Asisten III Administrasi Umum, Corri Saidan saat rapat IKM di Ruangan Bappeda, Kamis (7/11).
Ditambahkannya, capaian ini bukan hanya sebatas penilaian saja, namun sebagai bahan evaluasi agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain juga terpacu dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
“Meskipun sudah berada di kategori sangat baik, ini menjadi catatan untuk meningkatkan pelayanan. Dengan survei ini kita bisa tahu apa saja yang harus diperbaiki ke depannya,” ujarnya.
Sementara itu, Consultan Lembaga Survei Iconesia Nur Rusliah memaparkan dari 30 OPD yang menjadi sampel, 12 OPD masuk ke dalam kategori sangat baik, sementara 18 OPD berada di kategori baik.
“Terdapat sembilan indikator yang menjadi tolak ukur, dari indikator tersebut dapat terlihat seperti apa pelayanan OPD di Pemko Padang. Kami sebagai lembaga independen, murni hanya menjembatani dan menampung aspirasi masyarakat,” tutupnya.
Adapun sembilan indikator itu ialah persyaratan pelayanan, sistem, mekanisme, dan prosedur, waktu penyelesaian, biaya/tarif, produk spesifikasi jenis pelayanan, kompetensi pelaksana, perilaku pelaksana, penanganan pengaduan, saran, dan masukan serta sarana dan prasarana.
Dari 30 OPD, IKM tertinggi yaitu Puskesmas Lubuk Begalung sebesar 98,32 kategori sangat baik, IKM terendah Dinas Pariwisata sebesar 81,65 atau kategori baik. (rel)
