LAPAI, METRO–Sebagai bentuk pengembangan dan penguatan karakter peserta didik yang berlandaskan nilai-nilai Islam, SDN 06 Kampung Lapai, Kecamatan Nanggalo, rutin menggelar kegiatan Kultum setiap Jumat di halaman sekolah. Dengan Kultum Jumat ini diharapkan bisa karakter kepribadian peserta didik yang jauh lebih baik, unggul dan berakhlak mulia serta mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Jumat (20/9) pagi, pukul 07.00 WIB, ratusan siswa dan siswi SDN 06 Kampung Lapai, sudah duduk rapi bersama para guru dan juga staf karyawan sekolah. Pagi itu, pelaksana dan pengisi acara dilakukan murid kelas 6B.
Kultum Jumat dikemas dalam berbagai bentuk kegiatan, mulai pembacaan Al Quran, pidato agama Islam dengan tema, “Jujur”, Asmaul Husna, nasyid, serta pembacaan surat-surat pendek. Semua kegiatan dilaksanakan oleh peserta didik.
“Saat ini tantangan terberat tenaga pendidik adalah bagaimana menjadikan peserta didik tidak hanya pandai secara intelektual, akan tetapi juga baik secara budi pekerti,” ungkap Kepala SDN 06 Kampung Lapai, Ermawati SPd, MM, Jumat (20/9).
Ia menambahkan, dengan kegiatan Kultum Jumat, baik yang disampaikan guru dan juga murid, diharapkan anak-anak ini menjadi generasi penerus bangsa yang memiliki karakter Islami yang kuat.
“Kita berharap karakter yang baik tersebut dapat diterapkan peserta didik dimanapun berada, baik di lingkungan sekolah maupun di lua. Dalam hal ini lingkungan sosial yang mereka jalani memperlihatkan kepribadian sopan santun dan saling menghormati kepada siapapun, memiliki nilai religius serta disiplin dalam bertindak,” ulas Kepsek Ermawati.
Sementara itu guru Pendidikan Agama Islam (PAI) SDN 06 Kampung Lapai, Ummi Suhaimi SAg, MPdI, menambahkan kegiatan kultum ini merupakan program keagamaan yang dijalankan guru PAI setiap hari Jumat pagi sebelum Proses Belajar Mengajar (PBM) dimulai.
Kultum tersebut adalah ceramah yang dilakukan oleh siswa kelas 4, 5 dan 6. Kultum oleh peserta didik dilakukan secara bergilir terjadwal sehingga siswa bisa mempersiapkan diri dengan lebih baik.
“Setiap kelas secara bergantian bertindak sebagai pengisi acara pada setiap pekannya. Siswa dipilih melalui guru PAI masing-masing tingkatan kelas dan dibantu dengan wali kelas mereka. Untuk kultum atau tausiah agama, disampaikan oleh guru yang telah terjadwal sebelumnya. Kita juga berharap dengan tampilnya anak-anak ini, mereka lebih percaya diri karena tampil di depan banyak orang,” kata Ummi Suhaimi.
Tak hanya di hari Jumat, menurut Ummi, SDN 06 Kampung Lapai juga mempunyai kegiatan kerohanian rutin lainnya, seperti tahfizh, shalat dhuha berjamaah serta pembinaan shalat zuhur berjamaah.
“Untuk Tahun Pelajaran 2024/2025, seluruh guru PAI SDN 06 Kampung Lapai terlibat, mulai dari kelas I hingga VI. Semua kegiatan keagamaan yang kami jalankan sebagai upaya meningkatkan kualitas pemahaman keislaman siswa agar ketika mereka keluar dari sekolah ini nanti, sudah memiliki pemahaman Islam yang baik dan benar. Kita berharap anak-anak memiliki kepribadian dan akhlak mulia, seperti idola kita semua Nabi Muhammad SAW,” kata Ummi Suhaimi, guru PAI kelas VI ini.
Ummi mengungkapkan, akhlak merupakan salah satu dari pilar ajaran Islam yang memiliki kedudukan sangat penting. Pentingnya akhlak adalah untuk membentuk manusia menjadi budi pekerti yang baik dan sopan, santun, ramah. Sehingga SDN 06 Kampung Lapai juga fokus dengan pembentukan karakter anak sejak dini.
Kegiatan Kultum Jumat ini bukan hanya sebagai bentuk rutinitas, tetapi juga sebagai sarana untuk memperdalam ilmu agama dan menanamkan nilai-nilai moral yang baik kepada para siswa. “Kami berharap, melalui kultum ini, para siswa dapat menjadi generasi yang beriman dan bertakwa serta berprestasi di berbagai bidang,” ulas Ummi Suhaimi.
Dijelaskan Ummi, pendidikan yang baik adalah pendidikan yang mampu mengintegrasikan aspek intelektual dan aspek spiritual yang disebut juga dengan karakter religius. Pelaksanaan kegiatan keagamaan setiap Jumat diharapkan mampu dan efektif untuk menumbuhkan nilai-nilai karakter religius peserta didik.
“Kami berharap seluruh siswa dan siswi SDN 06 Kampung Lapai ini, menjadi generasi penerus bangsa yang memiliki karakter islami yang kuat,” harap Ummi Suhaimi. (ren)