Intinya, kata Andre Rosiade, pertemuan Prabowo dengan Presiden FIFA didampingi Ketua Umum PSSI Erick Thohir adalah untuk kemajuan sepakbola Indonesia. Dukungan dari FIFA juga akan terus datang dengan berbagai bentuk. “Kita tahu, beberapa waktu lalu FIFA bahkan susah mengucurkan bantuan untuk pengembangan sepakbola Indonesia. Setelah pertemuan ini, tentu akan ada lagi kerja sama yang bisa dilakukan antara FIFA dan PSSI,” kata anggota Komisi VI DPR.
Diketahui, perjumpaan Prabowo dengan Gianni Infantino itu berlangsung di Kantor FIFA di Paris, Prancis. Prabowo Subianto turut didampingi Menteri BUMN sekaligus Ketum PSSI, Erick Thohir dan Menpora Dito Ariotedjo. Gianni menyambut hangat pertemuannya dengan tokoh-tokoh dari Indonesia itu. Gianni turut menyebut kalau sepakbola Indonesia kini dalam kemajuan yang fantastis.
“Kami membahas hubungan kerja sama FIFA dengan Indonesia dan Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI), serta kemajuan fantastis yang telah dicapai oleh Indonesia akhir-akhir ini. Kami juga membahas tentang peningkatan popularitas sepakbola di kalangan pemuda,” ujar Gianni.
Indonesia sukses menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17. Timnasnya pun sudah mulai berbicara di panggung Piala Asia, Piala Asia U-23, serta di Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang sukses menembus ronde ketiga. Lebih dari itu, FIFA pun sudah punya kantor di Indonesia, tepatnya di Jakarta. FIFA dan PSSI sudah menandatangani nota kesepahaman. Salah satu isinya adalah soal meningkatkan keselamatan dan keamanan stadion sebagai pilar utama transformasi sepakbola Indonesia. (*)
















