Kemudian, mengimbau pelajar yang melakukan tawuran akan mendapatkan sanksi tegas. Pelajar tersebut akan dikeluarkan dari sekolah sesuai dengan kebijakan yang telah diterbitkan dari Penjabat (Pj) Wali Kota Padang.
“Kita mulai dengan mengingatkan anak-anak kita agar tidak ikut aksi tawuran dan kriminal. Jika mengetahui adanya indikasi tawuran antar pelajar, segera laporkan kepada kami. Kami memiliki Instagram dan nomor telepon yang terpampang di spanduk yang sudah kami sebar,” tuturnya.
Pentingnya pencegahan tawuran, kegiatan tersebut akan terus berlanjut dengan menyasar SMP, SMA, dan SMK yang ada di Kota Padang.
“Kami membentuk pelajar Pelopor Anti Tawuran dan Kriminal di sekolah, yang bertugas sebagai perpanjangan tangan dari pihak kepolisian untuk menyampaikan kepada pelajar lainnya agar menghindari aksi tawuran serta kriminal di kalangan pelajar,” tegasnya. (brm)
















