Rumah 3 Lantai di Dadok Habis Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp500 Juta

PEMADAMAN— Petugas dari Damkar Kota Padang berjibaku memadamkan api yang sudah membesar dan menjilati seluruh bangunan rumah berlantai tiga, di Jalan Parak Jambu nomor 28, Gang Wilis, Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah, Jumat (28/6) dini hari sekitar pukul 01.11 WIB.

TUNGGUL HITAM, METRO–Kebakaran menghanguskan satu rumah di Jalan Parak Jambu nomor 28, Gang Wilis, Kelurahan Dadok Tunggul Hitam, Kecamatan Koto Tangah. Peris­tiwa tersebut dilaporkan terjadi ke Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang pada Jumat (28/6) dini hari sekitar pukul 01.11 WIB.

“Objek yang terbakar satu bangu­nan rumah dengan tiga lantai,” kata Kepala Bidang Operasi (Kabid Ops) dan Sarana Prasarana (Sarpras) Dinas Damkar Kota Padang, Rinaldi, kemarin.

Pemilik dari bangunan yang terbuat dari kayu itu, kata Rinaldi, bernama Hake Miasari (40). Saat kejadian, rumah dengan konsep villa itu dihuni oleh dua orang.

“Kejadian itu dila­por­kan oleh seorang saksi ber­nama Suci Martia (36) yang melihat api tiba-tiba membesar dari rumah ter­sebut,” katanya.

Petugas yang mendapatkan laporan, kata pria yang akrab disapa Abi itu, turun ke lokasi kejadian untuk memadamkan api yang melahap bangunan.

“Kami mengerahkan tujuh armada dengan personel sebanyak 75 orang dari pleton B,” katanya.

Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 02.00 WIB.­ Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai Rp500 juta.

“Kendala kami adalah lokasi kejadian yang berada di kawasan padat penduduk dan gang sempit. Sementara untuk penye­bab belum diketahui,” tuturnya.

Sementara itu, Ka­pol­sek Koto Tangah, Kompol Afrino mengungkapkan, kebakaran yang terjadi di Dadok Tunggul Hitam pada Jumat dinihari itu, menurut keterangan saksi api berasal dari lantai dasar, kemu­dian dengan cepat mem­besar dan menghanguskan rumah tiga lantai itu.

“Syukurlah, seluruh peng­huni rumah berhasil menyelamatkan diri, dan tidak ada korban pada pe­ristiwa kebakaran itu,” ungkap AKP Afrino.

Ia mengungkapkan ke­rugian akibat kebakaran ditaksir mencapai Rp500 juta. “Untuk penyebab kebakaran masih kami selidiki lebih lanjut,” ujar­nya.­(brm)

Exit mobile version