Kadisdik Sumbar Buka Uji Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi SDM, Upaya Memberikan Fasilitas Sertifikat Konstruksi pada Siswa

SERTIFIKASI TENAGA KONSTRUKSI— Kepala Disdik Sumbar Barlius, Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh Kementerian PUPR, Indra Suhada, Kepala SMK 5 Padang Rizka Fauzi Yosfi bersama para siswa peserta Fasilitasi Uji Serifikasi Tenaga Kerja Konstruksi SDM Vokasional Bidang Konstruksi di SMKN 5 Padang.

PADANG, METRO–Fasilitasi Uji Serifikasi Tenaga Kerja Konstruksi SDM Vokasional Bidang Konstruksi di SMKN 5 Pa­dang oleh Balai Jasa Konstruksi Wilayah 1 Banda Aceh, Jumat (14/6) di SMKN 5 Padang, yang dibuka Kepala Dinas Pendidikan (Ka­disdik)  Sumbar Barlius. Hadir Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh Kementerian PUPR,­ Indra Suhada.

Kepala SMKN 5 Pa­da­ng, Rizka Fauzi Yosfi, mengatakan Fasilitasi Uji Serifikasi Tenaga Kerja Konstruksi SDM Vokasional Bidang Konstruksi merupakan salah satu upaya dari SMKN 5 Padang memberikan fasilitas sertifikat kepada siswa yang bisa digunakan untuk di Jasa Konstruksi. Kegiatan ini pelaksanaan ujian yakni untuk ujian kompetensi jabatan kerja pelaksana bangunan gedung, juru gambar bangunan gedung,dan juru las.

“Kemudian di SMKN 5 Padang juga sudah me­ngem­bangkan rumah panel instan, pihak sekolah terus melakukan kolaborasi dan terus menjalin kerjasama dengan industri lainnya. Dengan adanya sertifikasi ini mudah-mudahan siswa berkesempatan untuk dapat ditempatkan pe­nger­jaan di proyek jasa konstruksi dan juga bisa ikut dalam bagian pembangunan proyek jalan tol di sek­si Sicincin –Bang­ki­nang,­­” ujar Rizka Fauzi Yosfi.

Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh Kementerian PUPR, Indra Suhada, menjelaskan kegiatan ini adalah kegiatan rutin yang dilakukan Kementerian PUPR untuk bisa meningkatkan kompetensi calon-calon tenaga kerja konstruksi profesional.

“Siswa adalah generasi penerus, pejuang konstruksi. Karena itu, Kementerian PUPR memandang para siswa SMK merupakan calon tenaga kerja konstruksi dan melanjutkan undang -undang konstruksi di masa mendatang itu harus dipersiapkan sejak dini. Setelah tamat SMK ini mereka dibekali sertifikasi agar mereka bisa menghadapi tantangan konstruksi kedepan,” kata Indra Suhada.

Dikatakan Indra Suhada, pada kesempatan dapat ini dijelaskan bahwasanya edaran dari Kementerian PUPR sudah mengeluarkan surat edaran No 23 tahun 2019  tentang tata cara pemagangan bagi sdm vokasi yang akomodir Politeknik dan Perguruan Tinggi,sementara itu SMK belum terakomodir di surat edaran tersebut. Kita ha­rap­k­an ini ada turunnya dari masing-masing -masing daerah terutama pro­vinsi bisa mengeluarkan surat edaran Gubernur untuk menfasilitasi pemagangan bagi siswa SMK Ke­teknikan.

“SMK Konstruksi yang belum tercaver di surat edaran Kementerian PUPR,­harapannya bagi sis­wa SMK bisa mendapat tambahan ilmu tentang Konstruksi, ilmu konstruksi selalu berjalan dengan dinamis terus mene­rus,­agar ilmu yang di akademik akan terintegrasi dengan teknologi,” jelasnya.

Lebihjauh dikatakan, bahwa konstruksi yang ada di lapangan oleh karena kita berharap sekali bisa direalisasikan sehingga bisa mengakomodir Siswa SMK untuk melaksanakan pemagangan  di proyek -proyek konstruksi di Pro­vinsi Sumatera Barat. “Ini tak lepas agar proyek – proyek ini bisa memberikan manfaat melalui transport noulet ke calon -calon tenaga kerja konstruksi ,harus kita manfaatkan agar proyek -proyek ini bisa memberikan manfaatkan pada program pembangunan tersebut,” tandasnya.

Kepala Dinas Pendidikan Sumbar Barlius mengaku, Fasilitasi Uji Serifikasi Tenaga Kerja Konstruksi SDM Vokasional Bidang Konstruksi di SMKN 5 Pa­dang sangat berguna bagi generasi bangsa. Indonesia membutuhkan tenaga kerja terampil dan terdidik dengan skill yang bagus dengan kompeten dengan adanya sertifikat kompensi kerja untuk bidang yang dipilih.

“Selain itu soft skill juga harus diikuti yaitu sikap perilaku kerja ulet, sikap perilaku sebagai tenaga kerja yang budaya ber­sih,sekarang sekolah kita sudah jauh lebih maju dengan adanya perkawinan dengan industri. Kita sudah melakukan magang dengan jadwal bulanan di industri, sekolah berusaha kerja keras bagaimana lulusan bisa diterima di la­pangan pekerjaan dengan ijazah dan dikuti dengan sertifikat kompetensi kerja yang dikeluarkan oleh Ba­dan Nasional Serifikasi Profesi,” sebut Barlius.

Ia juga mengucapkan apresiasi kepada Balai Ja­sa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh dan Dinas Sumber Air dan Bina Konstruksi Provinsi Sumatera Barat atas dukungannya kepada SMKN 5 Padang. “Selamat kepada siswa semua mudah-mudahan pa­ra siswa ini menjadi orang –orang hebat untuk yang akan datang dan tantangan pekerjaan bagi orang yang terampil karena Indonesia akan menuju negara maju untuk itu mempersiapkan diri,” pungkasnya. (ped)

Exit mobile version