PISANG, METRO–Ratusan warga Kelurahan Pisang, Kecamatan Pauh antusias mengikuti ‘Padang Bergoro’, Minggu (28/1) pagi. Goro dipimpin langsung Lurah Pisang, Deswarman, Ketua Pemuda Kelurahan Pisang, Syamsul Rizal. Sepanjang 2 km jalan utama Pisang yang penuh dengan rumput pada sisi kiri dan kanan termasuk dua SDN 04 dan SDN 12 menjadi target.
Selain warga juga terlibat RW 01/I Indra Karma, Ketua RW 03/RT 02 Suhatril, Babinkamtibmas Polsek Pauh, Aiptu Defrial, Babinsa Pauh Serma Il Supardi serta tokoh masyarakat Em Labi, Eve Melina.
“Alhamdulillah, warga Kelurahan Pisang termasuk perangkat kelurahan begitu antusias mendukung dengan penuh program Pemko Padang, yakni Padang Bergoro itu. Kami atas nama Kelurahan Pisang puas. Tak hanya itu guru SDN 04 Pisang juga terlibat aksi goro itu,” ujar Lurah Pisang Deswarman, didampingi Ketua Pemuda Kelurahan Pisang Syamsul Rizal.
Dikatakan Deswarman, bahwa program Pemko Padang Bergoro itu memiliki makna yakni untuk membentuk lagi kesadaran warga untuk menjaga kebersihan dan lingkungan semakin menurun. Agar kesadaran warga kembali meningkat.
“Jadi untuk itu Padang Bergoro sangat penting dan memiliki makna pribadi bertanggungjawab dalam kebersihan lingkungan, khususnya lingkungan kita masing-masing,” sebut Deswarman.
Sementara Ketua Pemuda Kelurahan Pisang, Syamsul Rizal, kepada POSMETRO mengaku bahwa Padang Bergoro merupakan program gerakan bersama warga untuk Padang bersih. Program ini upaya dari Pemko Padang untuk mengatasi sampah dan lingkungan kumuh bersama warga.
“Kita akan berupaya menggerakkan kembali partisipasi masyarakat dalam membangun semangat silaturahmi, semangat kebersamaan, serta kesadaran membangun lingkungan bersih sebagai tanggungjawab bersama,” ungkap Syamsul Rizal.
Untuk kawasan Pisang, sebut Syamsul Rizal, sedikitnya ada belasan kubik sampah atau rumput liar yang dibersihkan. “Kita juga mendapat dukungan penuh dari para guru guru, khususnya di SDN 04, Kelurahan Pisang dan SDN 12,” katanya.
“Kami sebagai orang yang dituakan di dalam kampung, sangat puas sekali dengan aksi warga. Secera spontan mereka turun, mulai usai muda hingga usai tua. Yang jelas saat itu terlihat kekompakan yang sangat berarti,” ucap Syamsul Rizal. (ped)