Pembangunan Jaringan Irigasi Siap, Warga KIP Tasyakuran bersama Ninik Mamak

TASYAKURAN— Warga Kompleks Indah Pratama (KIP) Kelurahan Surau Gadang, Kecamatan Nanggalo, menggelar tasyakuran dan silaturahmi bersama ninik mamak dan tokoh masyarakat Nagari Nanggalo, Minggu (14/1).

SURAU GADANG, METRO–Permasalahan saluran air irigasi yang hampir lima tahun membuat warga risau di beberapa  kompleks di Kelurahan Surau Gadang, Kecamatan Nanggalo, telah mulai teratasi. Saat ini, pembangunan tahap pertama saluran irigasi yang dimulai dari bawah dan bermuara ke aliran sungai Batang Kuranji.

Ketua RT 06 Kelurahan Surau Gadang Joni Irwan­dy, mengatakan per­kem­bangan ini berdampak me­ngatasi sebagian besar keluhan warga tentang banjir dan sampah. Atas kondisi yang membaik itu, warga Kompleks Indah Pratama (KIP), mensyukuri dengan mewujudkannya da­lam acara tasyakuran dan silaturrahmi warga KIP bersama ninik mamak dan tokoh masyarakat Nagari Nanggalo dengan tajuk peran ninik mamak dalam pembangunan.

Tasyakuran ditandai dengan pemotongan kambing, Minggu (14/1) di jalur dua KIP.  “Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan tali silaturrahmi, atas selesainya pembangunan irigasi dan pelebaran drainase menuju aliran sungai Batang Kuranji yang digagas PSDA-BK Sumbar 2023 lalu. Pembangunan irigasi ini bermanfaat bagi warga KIP, karena semenjak irigasi Gunung Nago terkoneksi dengan drainase warga KIP sering mengalami banjir ketika intensitas hujan tinggi,” kata Joni.

“Alhamdulillah, dengan pelebaran drainase dan pemasangan box cluver, dapat cepat mengurai debit air ketika hujan dengan intensitas tinggi. Kami optimis dengan dilanjutkannya pembangunan tahap dua sampai ke Sungai Kuranji pada tahun 2024 ini, akan berdampak positif bagi warga yang dilalui jalur irigasi Gunung Nago,” kata Joni.

Ia mengatakan, selesainya pembangunan ini tentu tidak terlepas dari peran besar ninik.mamak dan tokoh masyarakat di Kenagarian Nanggalo. Peran tersebut dapat secara nyata mengurangi masa­lah-masalah yang muncul ketika proyek pembangunan akan dilaksanakan, sebagaimana petuah ninik mamak, “kusuik nan kamanayalasaian, karuah nan ka manjaniahan”.

Dalam kesempatan itu hadir perwakilan Dinas PSDA-BK Sumbar, Kabid Irigasi Rahmad Yulhendri, Staf Ahli Wako Padang Habibul Fuadi, didampingi Sekcam Nanggalo dan Lurah Surau Gadang.

Habibul Fuadi menyampaikan, kegiatan Tasyakuran yang digagas Ketua RT 06 luar biasa. Kegiatan ini wujud kerja sama dan partisipasi positif antara warga, ninik mamak, dan tokoh masyarakat da­lam mensukseskan pembangunan di Nagari Nanggalo. Tentu hal ini dapat menjadi contoh dan perbandingan peran warga dan ninik mamak dalam mensukseskan pembangunan.

Sementara itu ninik ma­mak dan tokoh masya­ra­kat Nanggalo yang diwakili Osman Ayun Malin Marajo, menyampaikan mengapresiasi inisiasi war­ga KIP dan ketua RT 06 da­lam menggelar tasyakuran dan silaturahmi warga KIP, ninik mamak dan tokoh masyarakat Kenagarian Nanggalo dalam mening­katkan sinergitas pembangunan di nagari.

“Hal ini tentu dapat menjadi contoh bagi ma­syarakat dalam menyelesaikan permasalahan yang ada di tengah masyarakat, dengan melibatkan ninik mamak dan tokoh ma­sya­rakat secara aktif,” kata Osman.

Osman juga meng­ha­rap­­kan kepada pemerintah untuk dapat melibatkan seluruh unsur yang ada di tengah masyarakat untuk mewujudkan pembangu­nan yang berkeadilan.

“Kita tidak bisa hanya menerima dan mendengar dari satu sumber saja, jika terjadi kendala pembangunan di tengah masya­ra­kat. Namun kita perlu duduk ber­sama di dalam mengurai permasalahan tersebut. Sehingga, tidak ada pihak yang merasa dirugikan dan diuntungkan sepihak. Semoga dengan selesainya pembangunan saluran irigasi tahap awal ini dapat membantu mengu­rangi debit dilalui aliran irigasi Gunung Nago,” pung­kas­nya. (rel)

Exit mobile version