Jusrizal (Ketua DPW Garda Pilar Nusantara Sumbar), ”Mari Massifkan Gerakan Vaksinasi Massal di Sumbar”

LUBUK LINTAH, METRO–Kegiatan vaksinasi mas­sal di Sumatera Barat terus gencar dilakukan berbagai pihak, baik itu instansi pemerintah, swas­ta, lrmbaga keagamaan mau­pun lembaga lainnya. Hal ini dilakukan, agar herd immunity ma­sya­rakat dapat tercapai, de­ngan harapan ruang pe­nyebaran covid 19 dapat dihentikan.

Gencarnya sosialisasi vaksinasi massal, mem­buat masyarakat mulai menyadari betapa pen­tingnya vaksin tersebut dan berbondong-bondong ke fasilitas kesehatan ter­dekat, demi menghindari virus yang sudah lebih satu tahun menggerogoti ma­nusia.

Hal ini juga dibuktikan dengan putusnya stok vak­sin untuk Sumatera Barat beberapa waktu lalu, se­hingga Gubernur Suma­tera Barat meminta kepada pemerintah pusat agar mengirim stok vaksin lebih banyak lagi, mengingat tingginya animo masya­rakat untuk divaksin.

Meski animo vaksinasi massal di Ranah Minang cukup tinggi, namun sosia­lisasi massif terus dige­rakkan di semua lini. Tak terkecuali, sosialisasi seka­ligus penerapan vak­sinasi massal juga dila­kukan or­ga­nisasi Dewan Pim­pinan Wilayah (DPW) Garda 4 Pilar Nusantara Wilayah Sumatera Barat, di Kampus UIN Imam Bon­jol Padang baru-baru ini.

“Kami mengimbau ke­pada seluruh masyarakat Sumbar, baik yang terga­bung dalam OKP, Ormas, dan organisasi kepe­mu­daan lainnya, mari kita suk­seskan dan terlibat aktif dalam gerakan vaksinasi nasional. Suksesnya vak­sinasi ini tak terlepas dari keikutsertaan kita semua,” ujar Jusrizal Ketua DPW Garda 4 Pilar Nusantara Sumbar, Rabu (25/8).

Program vaksinasi mas­sal ini, menurut Jus­rizal, merupakan upaya pe­merintah dalam me­nang­gulangi Covid 19, agar penyebarannya diredam dengan maksimal serta demi kesehatan masya­rakat.

Vaksin yang disediakan pemerintah kata Jusrizal merupakan vaksin yang aman untuk digunalan dan sudah melalui uji klinis oleh Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (BPOM) dan Ma­jelis Ulama Indonesia (MUI).

“Karena vaksin sudah di­nyatakan aman oleh BPOM dan halal untuk digu­nakan oleh MUI, maka kami meminta kepada ma­syarakat untuk tidak kha­watir dampak dari vaksin tersebut,” kata Jusrizal.

Jusrizal juga mene­kan­kan, suksesnya pelak­sa­naan vaksinasi nasional akan membuat masya­rakat sehat,  Indonesia tumbuh, Indonesia tang­guh. (hen)