LUKI, METRO
Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)Â terus berupaya menjaga kemantapan jalan nasional di ranah Minang. Jalan berlubang, jalan retak, maupun jalan yang kurang bagus dilewati, kembali diperbaiki oleh Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sumatera Barat.
Informasi dihimpun POSMETRO, ruas jalan di Indarung Kota Padang dilakukan tindakan patching (pemetakan), pada aspal jalan yang mengalami keretakan serta aspal jalan yang bergelombang.
Kerja cepat dan tepat pun ditunjukkan PPK 2.1 pada Satuan kerja (Satker) Pelaksanaan Jalan Nasional (PJN) I Sumbar. Hanya berselang empat hari saja, patching jalan sudah mulai ditutup. Padahal normalnya ruas jalan yang dipatching itu pekerjaannya memakan waktu dua minggu.
Cepatnya pekerjaan perbaikan jalan di Indarung mendapat apresiasi dari masyarakat bernama Irwan. Pria yang sehari hari bekerja sebagai supir truk tak menyangka perbaikan jalan bisa secepat itu dikerjakan.
“Tumben bana jalan nyo capek dikarajoan. Iko iyo mantap mah. Kalau bisa seperti iko taruih handaknyo (tumben sekali jalan rusak cepat dikerjakan. Ini baru mantap. Kalau bisa seperti ini terus hendaknya),”ujarnya memakai logat bahasa Minang. Sabtu (24/4)
Sementara, itu ketika dikonfirmasi, Kasatker PJN 2 Sumbar Elsa Putra Friandi didampingi PPK 2.1 Romi Pasla mengakui, pihaknya sengaja lebih cepat menutup patching jalan yang dikerjakan beberapa hari lalu, demi mencegah hal yang tidak diinginkan.
Sebenarnya dikatakan Andi, kontraktor pelaksana sudah melakukan pekerjaan sesuai dengan aturan yang berlaku. Yakni jalan yang sudah dipatching diberi rambu-rambu peringatan, patchingnya tidak dalam dan bisa dilewati kendaraan, serta hal lainnya.
“Namun demikian kalau malam lampu jalan kurang terang, sehingga lubang kurang begitu terlihat jelas oleh pengendara. Maka dari itu kita tutup dengan cepat,”terangnya.
Sementara itu Romi Pasla menambahkan, pekerjaan penutupan patching jalan ini sebutnya dimulai pada Sabtu (25/4) ini hingga Senin (27/4) depan. Karena aspal jalan yang di patching dimulai dari Simpang Gadut hingga Indarung cukup banyak.
Dikatakan Romi, kontraktor pelaksana juga ingin bekerja cepat menuntaskan pekerjaan pada ruas jalan ini. Karena ruas yang ditangani cukup panjang, yakni dari Padang menuju Sawahlunto.
“Pekerjaan di ruas Indarung masuk paket pemeliharaan jalan dari Padang menuju Muaro Kalaban sepanjang 100 km dengan jadwal kontrak hingga akhir Desember. Ini salah satu titik pekerjaan patching, dari puluhan titik lainnya. Maka dari itu harus kita laksanakan dengan cepat,” bebernya.
Oleh karena itu, pihaknya meminta kepada masyarakat yang melintas di jalan ini agar berhati hati melewati ruas jalan yang sedang diperbaiki, demi menjaga keselamatan berkendara hingga selamat sampai tujuan. (hen)
