Seorang lelaki yang mengaku kenal dengan Dimas Kanjeng Taat Pribadi dan mengklaim memiliki ilmu yang sama dengannya.
PARIAMAN, METRO–Meski lelaki berinisial B (35) warga Kecamatan Sungai Geringging, Padangpariaman ditahan di Mapolsek Sungai Geringging dalam kasus dugaan penipuan, namun “B” hingga ini masih tutup mulut. Polis masih mengejar pengakuan dari Dimas Kanjeng “KW” ini.
Akan tetapi, B yang diduga kenal dengan Kanjeng Dimas Taat Pribadi, kembali di laporkan dua orang perempuan. Perempuan tersebut mengaku dicabuli lelaki berinisial B, karena diimingi-imingi diangkat menjadi asisten pribadi dan akan dibelikan mobil.
Hingga kini Jajaran Polsek Sungai Gerigging masih melakukan pengembangan kasus lelaki berinisial B, begitu juga laporan dua perempuan yang masih gadis, yakni berinisial T dan N, keduanya warga Sungai Geringging.
Kapolres Pariaman AKBP Ricko Junaldi Sik dan Kapolsek Sungai Geringging AKP Rachman mengakui, kedua perempuan tersebut saksi sekaligus juga sebagai korban pencabulan. Tapi, lelaki B hingga kini masih tutup mulut, meski saksi-saksi yang diperiksa penyidik menyatakan saksi mengaku pernah diawa ke Padepokan Kanjeng Dimas Taat Priadi. Namun, B disana memakai bahasa arab, sehingga saksi tidak mengetahui apa yang diceritakan.
Saksi mengahui lelaki B dekat dengan Kanjeng Dimas Taat Priadi, karena melihat di TV tentang padepokan tersebut. Saksi pernah masuk ke dalam padepokan Kanjeng Dimas Taat Pribadi melalui pintu gerbag, seperti yang ditayangkan TV.
Seperti berita sebelumnya, pria berinisial B (35) warga Kecamatan Sungai Geringgng, Jumat (7/10) ditangkap polisi di rumahnya tanpa perlawanan, karena diduga melakukan penipuan dengan modus operandi mengangkat benda-benda gaib di belakang rumah korban. (efa)
Komentar