Tim 7 Buru ABG yang Ikut Balapan Liar

PAYAKUMBUH, METRO – Meski kerap dirazia dan kendaraan (sepeda motor-red) yang dipakai untuk balapan liar kerap “dikandangkan” oleh Tim 7 Kota Payakumbuh, namun aksi balapan liar yang dilakukan puluhan Anak Baru Gede (ABG) di sepanjang Jalan Soekarno-Hatta Koto Nan Ampek Kecamatan Payakumbuh Barat tidak pernah jera. Mereka terus melakukan aksi yang mengganggu, membahayakan pengguna jalan, diri sendiri dan warga sekitar itu.
Buktinya, Tim 7 Kota Payakumbuh yang terdiri TNI, Polri, POM TNI dan Satpol-PP itu pada Sabtu-Minggu (12-13/1) kembali “Mengandangkan” sejumlah sepeda motor yang digunakan para ABG yang berasal dari Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota itu untuk menggelar Balapan Liar.
Selain di Jalan Soekarno-Hatta, Razia terhadap Balapan liar yang dipimpin Ketua Harian Tim 7, Devitra itu juga dilakukan ke Jalan Lingkar Utara dan Selatan. Kendaraan yang diamankan petugas tersebut menggunakan knalpot yang tidak lagi standar. Usai dijaring, kendaraan tersebut dibawa ke Mapolsekta Payakumbuh di Kawasan Kaniang Bukik.
”Iya, semalam kita kembali melakukan penertiban terhadap ABG yang melakukan Balapan Liar. Razia tersebut sudah berulang kali kita lakukan, namun mereka selalu main kucing-kucingan dengan petugas. Kita harapkan orang tua untuk ikut mengawasi anak-anak mereka,” terang Ketua Harian Tim 7 Devitra didampingi Kanit Sabhara Polres Payakumbuh, Iptu. Endri Famhi, Minggu (13/1).
Devitra juga menambahkan, dari Razia yang dilakukan sebelumnya, kendaraan-kendaraan ABG yang melakukan Balapan Liar masih banyak yang belum dijemput di Mapolsekta Payakumbuh. Selain kerapa main kucing-kucingan dengan petugas, ABG yang melakukan Balapan Liar juga bahkan kerap melakukan aksi tersebut hingga waktu sholat shubuh. (us)

Exit mobile version