5 Wanita jadi Korban “Begal Dada”

PAYAKUMBUH, METRO – Seperti tak ada kerjaan. Itulah mungkin kata yang cocok disematkan kepada pelaku dugaan “begal dada” yang sempat meresahkan warga Kota Payakumbuh baru-baru ini. Pelaku ternyata beraksi tidak sekali dua dan korbannya juga sudah banyak.
Dari data di kantor Lurah Koto Tangah, Kecamatan Payakumbuh Barat, tercatat ada 5 orang korban. Pelaku beraksi di jalan raya di kawasan Padang Kudo Jelang Simpang Empat menuju Kelurahan Koto Tangah. Usai menjalankan aksi, pelaku yang menggunakan sepeda motor langsung kabur dan hingga kini tidak diketahui.
Lurah Koto Tangah Ade Vianora menggelar pertemuan dengan unsur masyarakat, RW, Pemuda, Palanta Kamtibmas, aparat kepolisian dan Babinsa di Aula Kantor Lurah Koto Tangah, Selasa (29/1) pagi.
Ade mengungkapkan bahwa korban yang melapor ke Kelurahan mencapai 5 orang, mereka berasal dari kelurahan yang sama yakni Kelurahan Koto Tangah, dan menjadi korban di lokasi yang sama.
“Mereka menjadi korban kejahatan memegang bagian sensitif korban, menurut korban kejadian tersebut terjadi di lokasi yang sama yakni di Padang Kudo,” sebut Ade Vianora didampingi Memed, Kasi Trabtib Kelurahan Koto Tangah.
Manis (37) nama samaran, salah seorang korban mengungkapkan bahwa aksi kejahatan tersebut terjadi baru-baru ini, namun lokasi peristiwa tersebut terjadi di kawasan Bonai yang masih masuk ke Kelurahan Koto Tangah.
“Semalam peristiwa tersebut kembali terjadi, namun tidak di Kawasan yang lama (Pendakian Padang Kudo) tapi di Kawasan Bonai. Terjadi sekitar pukul 20.00 WIB, korban adalah teman saya,” cerita Manis yang dua kali menjadi korban.
Manis juga menambahkan, saat ia menjadi korban kejahatan itu pada akhir tahun lalu, pelaku menggunakan motor Matic dan tidak menggunakan helm. (us)

Exit mobile version