Direksi PT SP dan Bulog melepas penyu.
PARIAMAN, METRO–Sebagai rangkaian kegiatan ”BUMN Hadir untuk Negeri 2015” , PT Semen Padang dan Perum Bulog menggelar penjualan sembako murah kepada masyarakat, dan pemberian bantuan sebesar Rp20 juta untuk konservasi penyu, di lokasi penangkaran penyu, Pariaman Utara, Kota Pariaman, Senin (17/8). Pada saat itu juga dilakukan pembagian buku gratis pada masyarakat.
Tampak hadir pada kesempatan itu Wawako Pariaman Genius Umar didampingi Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Yandri Leza, dan Camat Pariaman Utara Yakirman. Sedangkan dari PT Semen Padang hadir Direktur Utama PT Semen Padang Benny Wendry, Direktur Komersil, Pudjo Suseno, jajaran staf pimpinan. Sedangkan dari Bulog hadir Kepala Bulog Divre Sumbar Arjun Ansol Siregar.
Benny Wendry mengatakan, kegiatan pasar murah sembako, bantuan buku gratis, penangkaran penyu, dan pelepasan penyu tersebut merupakan bentuk kepedulian dari BUMN-BUMN di Indonesia dalam rangka memeriahkan HUT ke-70 Kemerdekaan RI.
Kegiatan ini juga dilaksanakan di seluruh Indonesia, dan untuk Sumbar sebagai pelaksana adalah PT Semen Indonesia (Persero), Tbk, PT SP, Perum Bulog, bersama perwakilan BUMN lainnya. Paket sembako yang dijual kepada masyarakat itu sebanyak 2.058 paket, dengan tujuan meringankan beban hidup rakyat, dengan subsidi per paketnya 70 %.
Penjualan sembako murah itu ditandai dengan penyerahan paket sembako dan buku gratis kepada perwakilan masyarakat oleh Dirut PT Semen Padang Benny Wendry, Direktur PT Komersil Semen Padang Pudjo Suseno, Wakil Walikota Pariaman Genius Umar, dan Kepala Bulog Divre Sumatera Barat, Arjun Ansol Siregar .
Dirut PT SP Benny Wendry juga menyerahkan bantuan sebesar Rp20 juta untuk konservasi penyu Kota Pariaman kepada Wawako Genius Umar. ”Penyu merupakan salah satu satwa yang langka, dan penangkarannya salah satunya hanya ada di Pariaman. Mari sama-sama kita jaga kelestariannya,” ajak Benny.
Usai kegiatan, Dirut Benny Wendry, Direktur Komersil Pudjo Suseno, Wawako Genius Umar, dan Kepala Bulog Divre Sumbar Arjun Ansol Siregar berkesempatan melepas sebanyak 70 ekor tukik (anak penyu) ke laut lepas. Pelepasan anak penyu tersebut juga diikuti oleh masyarakat yang berbaur dengan para pimpinan BUMN tersebut. (ren)
